Suara.com - Anggota Komisi III DPR RI, Masinton Pasaribu, meminta Kapolri baru Komjen Pol Badrodin Haiti bisa mengembalikan citra polisi di mata masyarakat. Politisi PDI Perjuangan itu menyarankan agar Polri bisa lebih menampilkan sisi humanisnya kepada masyarakat.
"(Diharapkan) Bisa mengubah kultur. Wajah yang militeristik cenderung tidak mengayomi masyarakat. (Maka) Harus ditampilkan sisi humanis dari Polri itu sendiri," ungkap Masinton, dalam sebuah diskusi di Jakarta, Sabtu (18/4/2015).
Selain itu, Masinton juga berharap Badrodin bisa mengubah sistem rektrumen dan pelayanan Polri, agar ke depan masyarakat bisa lebih mempercayai kinerja aparat penegak hukum itu.
"Kalau dilihat sekarang, orang mau masuk polisi itu harus bayar ratusan juga. Kalo rekrutmen gitu, kan sulit. Jadi semua serba bayar. (Harus) Lebih profesional, mengubah kultur dan sistemnya. Itu yang harus dibenahi," katanya.
Sebelumnya diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah resmi melantik Komjen Pol Badrodin Haiti sebagai Kapolri, Jumat (17/4/2015). Dalam pelantikan di Istana Negara itu, Badrodin pun telah mengucapkan sumpah jabatannya.
Dalam sumpahnya antara lain, Badrodin menyatakan siap berpegang teguh kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Dia juga berjanji akan menjalankan dengan lurus tugasnya sebagai Kapolri, serta menolak segala bentuk hadiah yang diberikan kepadanya terkait posisinya sebagai Kapolri.
"Bahwa saya tidak akan menerima hadiah atau suatu pemberian berupa apa saja dari siapa pun juga yang saya tahu atau patut dapat mengira bahwa dia mempunyai hal yang bersangkutan atau mungkin bersangkutan dengan jabatan atau pekerjaan saya," kata Badrodin.
Selain itu, Badrodin juga bersumpah akan lebih mementingkan kepentingan negara daripada kepentingan pribadi ataupun kelompok.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama
-
Cinta Segitiga Berdarah di Cilincing: Pemuda 19 Tahun Tewas Ditusuk Mantan Pacar Kekasih!
-
Segera Diadili Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sidang Kopda FH dan Serka N Bakal Digelar Terbuka
-
Tragedi Rumah Tangga di Cakung: Suami Bakar Istri dan Kontrakan Ditangkap Usai Kabur 3 Hari
-
Tawuran Antar Remaja di Palmerah Pecah, Dua Kantor RW Rusak Akibat Sambitan Batu