Suara.com - Aparat TNI bersama Polda Metro Jaya memberlakukan tiga sistem pengamanan untuk kegiatan peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke60 di Jakarta dan Bandung pada 19-24 April 2015.
"Ada tiga kategori pengamanan KAA dari TNI dibantu Polri," kata Panglima Komando Daerah Militer Jakarta Raya Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo di Jakarta, Minggu (19/4/2015).
Agus menyebutkan, tiga lapis pengamanan bagi delegasi KAA itu yakni pengamanan stasioner, semistasioner dan "mobile" stationer.
Dia mencontohkan, pengamanan stasioner dengan penjagaan radius 100 meter dijaga dua personel TNI/Polri.
Pengamanan semistasioner petugas termasuk ambulans dan kendaraan perintis "Anoa" menjaga seluruh titik yang dilintasi delegasi menuju lokasi acara di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Selatan termasuk pintu tol dan jalan arteri.
Pengamanan stasioner untuk mengantisipasi kegiatan masyarakat yang mengganggu rombongan kendaraan peserta KAA.
Sementara itu, pengamanan "mobile" stasioner berupa kendaraan patroli yang berpindah-pindah memantau situasi dan kondisi pada suatu tempat.
TNI mengerahkan 3.550 personil dibantu Polda Metro Jaya menurunkan 4.236 personil.
Sebanyak 77 delegasi pemimpin negara akan menghadiri peringatan Konferensi Asia Afrika Ke-60 yang berlangsung di Jakarta dan Bandung pada 19-24 April 2015.
Setelah melakukan serangkaian pertemuan setingkat menteri dan kepala negara di Jakarta pada 19-23 April 2015, para delegasi akan melakukan prosesi napak tilas dan penutupan rangkaian acara di Kota Bandung, Jawa Barat pada 24 April 2015. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti