Suara.com - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi Taufiequrachman Ruki menantang kaum perempuan Indonesia untuk bisa memimpin KPK.
"Akhir tahun ini masa tugas pimpinan KPK habis dan masuk pimpinan jilid IV. Saya tantang kaum perempuan untuk apply jadi pimpinan KPK," demikian dikatakan Ruki saat menyampaikan pidato dalam peringatan Hari Kartini di gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (21/4/2015).
Ruki menilai kaum perempuan juga mempunyai peluang yang sama untuk memimpin lembaga penegak hukum.
"Silakan, sepanjang punya kemampuan kita dukung," kata Ruki.
Dalam memperingati Hari Kartini, KPK mengadakan acara sosialisasi bertema "Saya Perempuan Antikorupsi."
Acara tersebut diawali dengan pemasangan banner berukuran raksasa gedung KPK. Selain itu, acara juga akan diisi dengan talk show bertema "Kekuatan Perempuan Inspirasi Perubahan."
Gerakan Saya Perempuan Antikorupsi didukung sedikitnya 200 perempuan sebagai fasilitator di 13 provinsi.
Sejumlah menteri perempuan Kabinet Kerja turut bergabung di acara ini, di antaranya Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, dan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya.
Istri mendiang mantan Presiden Abdurrahman Wahid, Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, juga bergabung.
Hadir pula mantan pimpinan KPK, Bambang Widjojanto.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!