Suara.com - Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengaku siap dengan target juara dalam turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2015.
Dalam pertandingan babak pertama yang digelar pada Rabu (3/6)Ahsan/Hendra berhasil melewati pertandingan tanpa kesulitan berarti melawan pasangan Inggris Andrew Ellis/Peter Mills dengan dua game langsung 21-13, 21-13.
"Kami selalu siap apabila ditargetkan menjadi juara di Indonesia Open tahun ini dan akan memberikan kemampuan yang terbaik. Apalagi bermain di kandang sendiri pasti kami lebih siap," kata Ahsan di Jakarta, Kamis.
Sebelumnya, di Indonesia Open 2014 ganda putra peringkat tiga dunia itu gagal menjadi juara setelah dikalahkan pasangan Korea Selatan yang juga menjadi musuh bebuyutannya Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong di partai puncak.
Untuk pertandingan di ronde kedua pada hari ini, Ahsan/Hendra akan menghadapi juniornya sendiri Gideon Markus Fernaldi/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Pasangan Markus/Kevin berhasil melaju ke ronde kedua setelah menundukkan pasangan Tiongkok Taipei Lin Chia Yu/Hsiao-Lin Wu dua game langsung dengan skor 21-12 21-14.
Markus/Kevin sendiri merupakan pemain muda yang diharapkan Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) menjadi regenerasi pebulutangkis Indonesia untuk menggantikan senior-seniornya kelak.
Kedua pasang ganda putra Indonesia tersebut akan bertanding untuk memperebutkan satu tiket menuju perempat final BCA Indonesia Open Super Series Premier 2015.
Selain itu, pasangan ganda putra Indonesia lain yang melaju ke babak kedua antara lain Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf dan Berry Angriawan/Ryan Agung Saputra yang berhasil lolos ke babak utama lewat jalur kualifikasi. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis
-
Jenderal Bintang Dua Terseret Sengketa Lahan Jusuf Kalla, Mabes AD Turun Tangan