Suara.com - Pebulutangkis muda tunggal putra Indonesia Anthony Ginting memastikan diri lolos ke perempat final setelah mengalahkan peringkat tiga dunia asal India K. Srikanth turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2015 di Istora Senayan Jakarta, Kamis (4/6).
Ginting yang menempati peringkat 166 dunia menang tiga game 14-21, 22-20, 21-13 dalam waktu nyaris satu jam.
"Saya tadi memang sedikit tegang pada set pertama karena memang dia pemain unggulan. Namun, pelatih saya bilang "tidak usah takut" sehingga set kedua dan set ketiga saya bisa lebih sabar dan mengeluarkan seluruh kemampuan saya," kata Ginting setelah pertandingan tersebut.
Ginting yang menempati peringkat 166 dunia itu juga menyatakan bahwa sebelum pertandingan, ia mempelajari permainan K. Srikanth dahulu lewat "youtube" "Sangat membantu sehingga tadi saya tetap fokus poin demi poin.
"Saya lihat dia tidak berbeda jauh dengan pemain muda di sini," kata Ginting.
Dalam babak perempat final, Anthony Ginting akan melawan pemenang antara tunggal putra Jepang Kento Momota yang akan berhadapan dengan tunggal putra Hongkong Hu Yun.
"Saya harus optimistis dan lebih percaya diri lagi karena sudah masuk delapan besar," tuturnya.
Langkah gemilang Anthony gagak diikuti seniornya, Tommy Sugiarto yang harus mengakui keunggulan pemain Jerman Marc Zwiebler 21-16, 20-22, dan 19-21. (Antara)
Berita Terkait
-
12 Wakil Indonesia Berlaga di Sri Lanka International Challenge 2024, Ada Yere/Rahmat
-
Rekap Taipei Open 2023 Hari Kedua: Tujuh Wakil Indonesia Lolos Babak 16 Besar
-
Jadwal Taipei Open 2023 Hari Ini, 8 Wakil Indonesia Tampil di Babak 16 Besar
-
Tengah Berlangsung, Ini Link Live Streaming Thailand Masters 2023: Tunggal Putra RI Perang Saudara
-
Kejuaraan Dunia 2022: Kalah, Langkah Tommy Sugiarto Terhenti di Babak Awal
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India