Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengeluhkan sikap para bawahannya yang belum bisa melayani masyarakat Jakarta dengan baik. Hal itu disampaikan Ahok dihadapan ratusan peserta diskusi internasional pembangunan kota "New Cities Summit 2015" di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Selasa (9/6/2015).
"Kesulitan dalam membangun kota kami justru lebih sering muncul dari staf pemerintahan kami sendiri," kata Ahok ketika memberikan kata sambutan dengan menggunakan bahasa Inggris.
Ahok mengatakan, dirinya sering menerima banyak keluhan dari warga Jakarta terkait pelayanan di Ibu Kota.
Sebelumnya, mantan Bupati Belitung Timur itu bahkan telah membuat Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) untuk melayani masyarakat.
"Istilahnya, banyak warga yang bertanya, 'kapan perizinan untuk kami selesai diurus?’ staf kami kemudian mengatakan kapan-kapan," ujarnya.
Hal itulah yang membuat Ahok memutuskan untuk membuat PTSP untuk mengatasi kendala pelayanan.
Meski pelayanan kepada masyarakat belum maksimal, Ahok tetap bangga, lantaran telah berhasil menginisiasi pelaksanaan berbagai proyek pembangunan yang tertunda bertahun-tahun seperti mass rapid transit (MRT), light rail transit (LRT), normalisasi sungai hingga reklamasi pulau.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre