Suara.com - Anggota Komisi X DPR dari Fraksi PPP Reni Marlinawati mengaku terkejut dengan kasus Angeline (8). Semula, anak berusia delapan tahun ini dilaporkan hilang sejak 16 Mei 2015, tapi ternyata ditemukan sudah tidak bernyawa, Rabu (10/6/2015), di halaman belakang rumah dekat pohon pisang dan kandang ayam milik orang tuanya, di Jalan Sedap Malam 26, Kesiman, Denpasar, Bali.
"Saya shock mendengarnya, saya sampai menangis. Orangtuanya harus diselidiki dan upaya hukum setuntasnya," kata Reni di DPR.
Reni juga meminta aparat kepolisian segera mengungkap kasus ini serta menghukum orang yang terlibat dalam kasus kematian Angeline.
Reni mengatakan seorang anak seharusnya dilindungi, bukan diabaikan.
Reni menyayangkan kesigapan aparat. Aparat, katanya, seharusnya cepat bertindak ketika orang tua Angeline menolak menemui dua menteri yang ingin membantu menangani kasus hilangnya Angeline.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi ditolak saat hendak memasuki rumah pada Jumat (5/6/2015).
Sehari kemudian, Sabtu (6/6/2015), Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise juga ditolak ketika baru tiba di Jalan Sedap Malam.
"Polisi ini terlambat juga, ketika menteri ditolak di rumahnya yang ini kan menimbulkan kecurigaan," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta