Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama masih mengeluhkan kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) DKI. Dia membayangkan penghematan anggaran jika memecat para PNS yang malas bekerja.
Ahok menyebut ad 40 persen PNS di lingkungan DKI Jakarta yang berkinerja buruk. Kata dia, DKI akan hemat anggaran sampai Rp6 triliun jika memecat mereka semua.
"Ada 40 persen PNS DKI ngaco, kalau saya bisa buang itu saya bisa hemat Rp6 triliun," kata Ahok.
Itu dikatakan Ahok di hadapan peserta Seminar Pasis Sespimma Polri dengan topik 'Revolusi Mental Dalam Meningkatkan Karakter SDM Polri' di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (11/6/2015).
Mengetahui banyak PNS yang tidak maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, Ahok kembali tengah berfikir cara mengurangi pegawai yang tidak benar dalam berkerja.
"Makanya saya berharap kapan orang ini (PNS yang berkerja tidak benar) dikeluarkan pelan-pelan. (Padahal) sudah dicoba pindahkan (bagian), kita kasih kesempatan. Eh tahun depan nggak berbuah ya sudah tebang aja," jelas Ahok.
Seperti diketahui, semasa kepemimpinan Ahok, tercatat sudah dua kali melakukan perombakan reformasi birokrasi di DKI. Sasalnya selama enam bulan para pejabat PNS akan dilakukan evaluasi. Dalam waktu dekat dikatakan Ahok pihaknya akan kembali merombak pejabat eselon II atau sekelas kepala dinas (Kadis).
"Ini sistem yang kita terapkan, ini bulan Juni mau kita tebang lagi," jelas Ahok.
Berita Terkait
-
Ahok Pernah Bagikan Kartu Nama, Tapi Disangka Voucher
-
Ahok Siap Bertarung dengan Lulung di Pemilihan Gubernur DKI 2017
-
Minta Lahan PT KAI, Ini Timbal Balik Pemprov DKI ke PT KAI
-
Ahok Ikuti Terus Perkembangan Penggalangan KTP Relawan Teman Ahok
-
Beda dengan JK, Ahok Malah Bisa Nikmati Suara Pengajian di Masjid
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah