Suara.com - Pabrik buku PT Solo Murni atau Kiky di Jalan Raya Solo-Semarang, di Desa Bangak, Banyudono, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Jumat malam terbakar.
Berdasarkan informasi di lokasi kejadian, kebakaran di pabrik buku PT Solo Murni di Banyudono tersebut, sekitar pukul 20.45 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Menurut Ar, salah satu karyawan bagian cetak di PT Solo Murni, kebakaran terjadi sekitar pukul 20.45 WIB di gudang bagian sisi timur mesin pemotong (jensus) dan bahan baku kertas rol.
Dari informasi teman-temannya satu pabrik, katanya, penyebab kejadian yakni korsleting listrik di tempat itu.
Menurut Haryanto, karyawan PT Solo Murni lainnya, api terlihat begitu cepat membesar karena yang terbakar bahan yang mudah terbakar.
Dalam peristiwa tersebut, sejumlah karyawan sempat berupaya melakukan pemadaman dengan menggunakan alat pemadam kebakaran ringan (Apar).
Namun, api dengan cepat merembet dan membakar seluruh isi gudang yang berisi gulungan kertas. Karyawan kemudian berhamburan menyelamatkan diri dan memberitahukan hal itu ke petugas satpam setempat.
Petugas satpam bersama karyawan berupaya menjauh dari lokasi kebakaran, sedangkan sebagian juga menyelamatkan sepeda motor masing-masing ke tempat aman.
Salain itu, sejumlah karyawan perempuan terlihat menangis dan histeris saat melihat kejadian tersebut. Api membesar dan merobohkan atap gudang.
Petugas dengan belasan mobil pemadam kebakaran dari berbagai daerah dalam beberapa menit kemudian berdatangan ke lokasi untuk memadamkan api.
Namun, kobaran api hingga pukul 23.30 WIB belum bisa dijinakan.
Menurut Kabag Operasional Polres Boyolali Kompol Haryanto di lokasi kejadian, kebakaran di Pabrik Buku PT Solo Murni terjadi di gudang bahan baku kertas rol dan mesin potong.
Namun, pihaknya belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut. Polisi masih melakukan penyelidikan terkait dengan kejadian tersebut.
Sebanyak 15 mobil pemadam kebakaran dengan para petugas hingga saat ini masih melakukan pemadaman api.
Sejumlah wartawan yang akan melakukan peliputan dilarang masuk ke lokasi pabrik. Mereka hanya di luar pintu gerbang masuk pabrik buku PT Solo Murni milik Sinyo Haryanto itu.
Siti, karyawan bagian manual di pabrik itu, mengatakan para pekerja bertugas dalam dua "shift", yakni pagi dan malam hari.
Setiap "shift", sekitar 2.000 karyawan, sedangkan ketika terjadi kebakaran itu, dirinya masuk pagi dan pulang sore hari.
"Saya tetap masuk kerja pada Sabtu (1/8) dan bagaimana apakah akan diliburkan sementara atau tidak tergantung manajemen," kata Siti. (Antara)
Berita Terkait
-
Kerugian Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Ditanggung Asuransi, Pramono Pastikan Pasokan Pangan Aman
-
Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Hanguskan 350 Kios, Kerugian Capai Rp10 Miliar
-
Kerugian Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Ditaksir Capai Rp10 Miliar, Pedagang Dijanjikan Bantuan
-
350 Kios Hangus, Pengelola Pasar Kramat Jati Siapkan Relokasi Sementara Lewat Sistem Undian
-
350 Kios Pasar Induk Kramat Jati Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp10 Miliar
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Prabowo Mau Menhut Tak Ragu Cabut Izin Pemanfaatan Hutan, Butuh Bantuan Minta ke TNI-Polri
-
Nadiem Makarim Dirawat di RS Saat Sidang Perdana, Apa Keputusan Hakim?
-
BGN Minta Kepala SPPG Awasi Ketat Proses Memasak dan Distribusi MBG
-
Tangkal Hoaks, Polda Metro Jaya dan FWP Gelar Uji Kompetensi Wartawan
-
Menko Usul WFA Nasional 2931 Desember 2025 untuk Dukung Mobilitas Nataru
-
Dana Kampanye Jadi Celah Korupsi, Pakar Sebut Pilkada Tak Langsung Tak Efektif
-
KPK Cecar Zarof Ricar Soal Percakapannya dengan Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan
-
Prabowo Bongkar Keterlibatan Oknum TNI-Polri dalam Tambang Ilegal dan Penyelundupan
-
KPK Pastikan Akan Panggil Gus Yaqut Pekan Ini untuk Kasus Kuota Haji
-
BGN Perketat SOP, Mobil Pengantar MBG Tak Lagi Masuk Halaman Sekolah