Ketua Pansel Capim KPK Destri Damayanti didampingi Wakil Ketua Enny Nurbaningsih dan anggota Yenti Ganarsih menerima rekam jejak capim KPK dari Kabareskrim Komjen Budi Waseso [suara.com/Erick Tanjung]
Tim panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi menemui Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Komisaris Jenderal Budi Waseso di Markas Besar Kepolisian RI, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (11/8/2015).
"Kami datang untuk mengambil rekam jejak 48 calon komisioner KPK," kata Ketua Pansel Calon Pimpinan KPK Destri Damayanti di Bareskrim Polri didampingi Wakil Ketua Enny Nurbaningsih dan anggota Yenti Ganarsih.
Hasil penelusuran rekam jejak oleh Bareskrim akan menjadi bahan pertimbangan tim pansel untuk membuat pilihan.
"Yang kami inginkan adalah semua calon yang diseleksi ini clear anda clean. Mudah-mudahan dari semua ini, delapan orang yang akan kami ambil bersih," ujarnya.
Di tempat yang sama, Budi mengatakan Bareskrim telah menyelesaikan penelusuran rekam jejak terhadap 48 calon komisioner.
"Kami sudah sampaikan data-data tersebut kepada tim pansel, bukan kepada khalayak. Kami sudah berikan rekomendasi juga atas 48 calon komisioner KPK tersebut," katanya.
Namun, Budi tidak mau menjelaskan siapa saja dari para kandidat komisioner KPK yang bermasalah atau memiliki pelanggaran pidana.
"Saya tidak berwenang untuk menyampaikan, itu kewenangan tim pansel," kata dia.
"Kami datang untuk mengambil rekam jejak 48 calon komisioner KPK," kata Ketua Pansel Calon Pimpinan KPK Destri Damayanti di Bareskrim Polri didampingi Wakil Ketua Enny Nurbaningsih dan anggota Yenti Ganarsih.
Hasil penelusuran rekam jejak oleh Bareskrim akan menjadi bahan pertimbangan tim pansel untuk membuat pilihan.
"Yang kami inginkan adalah semua calon yang diseleksi ini clear anda clean. Mudah-mudahan dari semua ini, delapan orang yang akan kami ambil bersih," ujarnya.
Di tempat yang sama, Budi mengatakan Bareskrim telah menyelesaikan penelusuran rekam jejak terhadap 48 calon komisioner.
"Kami sudah sampaikan data-data tersebut kepada tim pansel, bukan kepada khalayak. Kami sudah berikan rekomendasi juga atas 48 calon komisioner KPK tersebut," katanya.
Namun, Budi tidak mau menjelaskan siapa saja dari para kandidat komisioner KPK yang bermasalah atau memiliki pelanggaran pidana.
"Saya tidak berwenang untuk menyampaikan, itu kewenangan tim pansel," kata dia.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Ratusan Pelajar Keracunan Massal Usai Santap MBG, Polisi Turun Tangan Hingga RS Kewalahan
-
Amarah Memuncak, Suami di Cakung Bakar Kontrakan Usai Ribut dengan Istri
-
Baru Menjabat, KSP Qodari Langsung Kaji Kebijakan Impor BBM Satu Pintu, Waspadai 'Blind Spot'
-
Tangkap Delpedro Marhaen dkk, Asfinawati: Logika Sesat, Polisi Anggap Demo Perbuatan Terlarang!
-
Apakah Boleh Erick Thohir Jadi Ketum PSSI dan Menpora Sekaligus? Ini Aturannya
-
Tangis Pecah di Sertijab KSP: M. Qodari Gantikan AM Putranto, Agenda Perumahan Jadi Prioritas
-
Misteri Orang Hilang Pasca-Demo Rusuh, Eko Ditemukan Jadi Nelayan di Kalteng
-
Demo Ojol di DPR Sepi Imbas Ada Pecah Sikap soal Pemotongan Komisi
-
Terjerat Utang Pinjol, Perempuan di Depok Nekat Karang Kisah Begal hingga Bikin Geger Warga
-
Detik-detik Mencekam Evakuasi 6 Kopassus di Elelim, Diserang Massa Saat Rusuh Berdarah di Papua