Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat ini berada di Singapura. Salah satu kegiatan Ahok di sana untuk mempelajari tata kota, pengelolaan air, pengelolaan perumahan rakyat, dan sistem transportasi.
Dan tentu saja, dia ingin menarik investasi ke Jakarta. Yang terakhir ini dilakukan menyusul kebijakan Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta memangkas nilai Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara 2016.
Menurut Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi seharusnya Ahok koordinasi dulu dengan dewan untuk menarik investasi ke Jakarta.
"Ya sebetulnya juga kan harus berkoordinasi dengan DPRD, karena kan bukan apa-apa di pemerintahan ini kan ada legislatif ada eksekutif," kata Prasetio di gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2015).
Prasetio mengaku tak bisa banyak komentar mengenai langkah Ahok ke Singapura.
"Ya ini saya nggak bisa kasih komentar apa-apa, ya biar dia dapat aja yang diinginkanlah. Ya gue nggak ngerti deh itu gimana, (soalnya) gue nggak diajak ngomong," kata Prasetio.
DPRD DKI bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah telah menyepakati besaran KUAPPAS yang menjadi dasar dibentuknya APBD 2016 sebesar Rp62,5 triliun. Jumlah tersebut berkurang jauh dari target pemprov DKI sebesar Rp73.08 triliun.
Tag
Berita Terkait
-
APBD 2016 Dipangkas, Ahok Cari Suntikan Modal ke Luar Negeri
-
Disebut Ngambek, Ketua DPRD Minta Ahok Tak Lari dari Persoalan
-
Ketua DPRD Belum Tandatangani LKPj, Ahok: Teman Lagi 'Ngambek'
-
DPRD Pastikan Kemendagri Tak Permainkan Ahok Soal Anggaran
-
Ahok Marah Draf RAPBD Perubahan DKI Ditolak Kemendagri
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO