Lima orang rekan Anggota DPR Komisi VII Fraksi Hanura Dewi Yasin Limpo tampak mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) pada Rabu (21/10/2015) dini hari. Mereka ingin mengetahui kebenaran kabar yang menyebutkan bahwa Dewi ditangkap oleh pihak KPK. Kelima orang tersebut terdiri dari empat laki-laki dan satu perempuan.
"Kita sebagai temennya, bukan, bukan dari keluarga dan bukan dari partai," kata Iwan Gunawan,salah satu rekan Dewi, di Gedung KPK.
Iwan bersama dengan beberapa temannya tersebut ingin memastikan bahwa apakah benar Dewi Yasin Limpo yang dicokok KPK. Pasalnya mereka hanya mengetahuinya dari pemberitaan yang beredar.
Namun, saat ditanya kira-kira apa kasus yang menjerat temannya tersebut, dia belum bisa berbicara banyak.
"Iya (benar Bu Dewi)," jelas dia.
Namun, karena Dewi masih diperiksa intensif oleh penyidik KPK, maka pihaknya pun tidak mau memunggu lama karena belum bisa bertemu dengannya.
"Dari pada menunggu lama, kita langsung pulang dulu. Nanti kembali lagi" katanya.
Dewi bersama beberapa orang lainnya sebelumnya dikabarkan ditangkap KPK di salah satu hotel pada Selasa 20 Oktober 2015 pukul 18.45 WIB. Adik salah satu gubernur di Sulawesi ini diduga menerima suap terkait ijon proyek infrastruktur 2016 di Indonesia bagian timur.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Diteken Sebelum Lengser, Pimpinan KPK Era Nawawi Pomolango yang Beri SP3 Kasus Izin Nikel di Sultra
-
Refleksi 2025: Akademisi UII Nilai Pemerintahan Prabowo-Gibran Sarat Masalah HAM dan Militerisasi
-
Tak Ada di LHKPN, Publik Pertanyakan Helikopter Pribadi Prabowo yang Disebut Teddy Dikirim ke Aceh
-
Kabar Gembira! Pramono Anung Gratiskan Moda Transportasi Jakarta di Malam Tahun Baru 2026
-
Tradisi Meugang Terancam Jelang Ramadan, Gubernur Aceh Minta Suplai Sapi ke Tito dan Purbaya
-
Bencana Aceh 2025: PLN Catat 442 Titik Kerusakan Listrik, Jauh Melampaui Dampak Tsunami 2004
-
DPR Soroti Hambatan Pemulihan Aceh: Kepala Daerah Takut Kelola Kayu Gelondongan
-
Ini 3 Poin yang Dihasilkan Dari Rapat Kordinasi DPR-Pemerintah Pascabencana di Aceh
-
ICW: Korupsi Pendidikan Tak Pernah Keluar dari Lima Besar, Banyak Celah Baru Bermunculan
-
Tito Karnavian: Anggaran Pemulihan Bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar Capai Rp 59 Triliun