Endang (48), salah satu petugas palang pintu 05 Wilayah Angke, yang juga menjadi saksi mata kasus metromini vs commuter line di perlintasan kereta api di Jalan Muara Angke, Jakarta Barat, menjelaskan kronologis kecelakaan maut tersebut. Menurutnya, pada saat kejadian, metromini dengan nomor polisi B 7760 FD, nomor 80 jurusan Kalideres - Angke menerobos palang pintu yang sudah otomatis tertutup.
"Plang sudah tertutup, tetapi metromini berjalan zigzag melewati plang," ujar Endang di lokasi kejadian, Minggu (6/12/2015).
Endang melanjutkan, ketika metromini menerobos plang dan sudah berada di rel, commuter line jurusan angke datang melintas. Metromini langsung tersambar dan terseret ke arah stasiun angke.
"Commuter line 1528 jurusan Jatinegara Angke melintas. Metromini dari grogol menuju kalideres masuk perlintasan itu sirine udah bunyi, plang juga sudah tertutup otomatis. Jadi Metromini langsung ditabrak commuter line hingga terseret ke peron," ungkapnya.
Kejadian ini mengakibatkan 18 orang meninggal dunia. Sementara sejumlah korban lainnya dirawat intensif di lima rumah sakit berbeda.
Tag
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan
-
Gerakan Cinta Prabowo Tegaskan: Siap Dukung Prabowo Dua Periode, Wakil Tak Harus Gibran
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW