Suara.com - Pebulu tangkis Indonesia Tommy Sugiarto menyabet gelar juara tunggal putra di ajang Yonex Sunrise Indonesia Master 2015 yang digelar di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM), Minggu (6/12/2015).
Tommy Sugiarto menasbihkan diri sebagai pebulu tangkis terbaik tunggal putra di ajang Indonesian Masters 2015 setelah mengalahkan unggulan pertama, K Srikanth dari India melalui pertarungan yang sangat menegangkan. Tommy Sugiarto sukses mengalahkan pebulu tangkis unggulan pertama itu dengan skor 17-21, 21-13, 24-22.
Dukungan warga Malang dan sekitar yang memadati tribun belum bisa mengantarkan Tommy melalui set pertama dengan baik. Tommy tertinggal di set awal dengan skor 17-21. Namun, pada set kedua, Tommy bangkit dan mulai mampu mengimbangi permainan K Srikanth, bahkan mampu merebut set kedua dengan skor 21-13.
Suasana tegang dan panas kembali terasa di set penentu (set ketiga). Di set ini, Tommy Sugiarto menunjukkan keperkasaannya dan menumbangkan Srikanth, meski pebulu tangkis asal Indi itu sempat melakukan protes ketika bola Tommy yang dianggapnya keluar dinyatakan masuk oleh wasit.
Set ketiga semakin panas ketika keunggulan Tommy berhasil disusul Srikanth di angka 20-20. Pertarungan dengan angka deuce (jus) terus terjadi, bahkan Srikanth tercatat tiga kali unggul angka, namun justru Tommy bisa mengakhiri set penentuan itu dengan angka 24-22.
"Saya dan Srikanth beberapa kali saling mengalahkan. Meskipun sekarang dia peringkatnya di atas saya tapi itu tidak membuat saya jadi tidak percaya diri. Saya berusaha menunjukkan yang terbaik apalagi bermain di tempat sendiri," katanya.
Sementara itu di tunggal putri, pebulu tangkis Tiongkok He Bingjiao sukses mengalahkan rekan senegaranya, Chen Yufei dua set langsung yang berakhir dengan skor 21-18 dan 21-9. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
Terkini
-
10 Jalan Tol Paling Rawan Kecelakaan, Belajar dari Tragedi Maut di Tol Krapyak
-
Arief Rosyid Dukung Penuh Bahlil: Era Senior Atur Golkar Sudah Berakhir
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
BNI Salurkan Bantuan Pendidikan dan Trauma Healing bagi Anak-Anak Terdampak Bencana di Aceh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK