Suara.com - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mendatangi kantor Pengurus Besar Nahdathul Ulama, Jakarta Pusat, Rabu (23/12/2015). Dia meminta bantuan ormas untuk amankan Jakarta.
Tito mengatakan kedatangannya itu terkait untuk meminta bantuan untuk bekeja sama mengamankan peringatan Maulid, Natal dan Tahun Baru 2016 di Jakarta. Bantuan pengamanan itu untuk mengantisipasi serangan kelompok teroris.
"Kami mohon dukungan dari PBNU untuk sama-sama mengamankan Jakarta. Khususnya menghadapi Maulid, Natal, dan Tahun Baru ada potensi kerawanan-kerawanan seperti biasa polisi merangkul ormas. Sehingga kita mohon mengamankan Natal dan Maulid tanggal 24 Desember. Ini unik tahun ini, Kita harapkan lancar tanpa hambatan, lebih khusus dengan NU," kata Tito di gedung PBNU, Jakarta Pusat, Rabu (23/12/2015)
Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj mengaku siap bekerjasama dengan kepolisian untuk mengerahkan Gerakan Pemuda Ansor dan Banser NU untuk mengamankan Jakarta dari serangan terorisme. Menurutnya PBNU sudah terlibat dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru sejak kepemimpinan Abdurrahman Wahid atau Gusdur.
"Ansor, Banser seperti biasanya bersama kepolisian mengamankan Natal sejak Ketua Umumya Gus Dur. Setiap Natal Ansor dan Banser selalu mengamankan gereja-gereja. Terutama gereja resmi," kata Aqil.
Pengamanan yang dilakukan kader-kader NU ini untuk menunjukkan bahwa kepada dunia internasional jika umat muslim Indonesia sangat toleran terhadap agama lain.
"Agar kita tunjukan Islam toleran dan kita dukung semua," kata Aqil.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Kisah Pilu Guru Agama di Usia Senja, 21 Tahun Dedikasi Dibalas Kontrak Paruh Waktu
-
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu usai Viral Mau 'Rampok Uang Negara': Tak Bisa Dimaafkan!
-
Dikenal 'Licin!' Spesialis Pencuri Kotak Amal Masjid di Bekasi Kicep Usai Terpergok CCTV
-
Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci
-
Cinta Segitiga Berujung Maut: Pemuda Cilincing Tewas Ditikam Pisau 30 Cm oleh Rival Asmara