Ayah Wayan Mirna Salihin (27), Darmawan Salihin mengaku heran dengan teman anaknya, Jessica Kumala Wongso yang tidak sigap saat putrinya tersebut tergeletak usia meminum kopi yang mengandung zat sianida.
Padahal, menurut Darmawan, Jessica yang bekerja di perusahaan ambulans di Australia seharusnya mengetahui apa yang harus dilakukan untuk menolong orang yang mengalami keracunan.
"Saya denger dia kerja di Ambulans di Australia, coba bayangin aja, Mirna jatuh dia diam aja," kata Darmawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (28/1/2016).
Darmawan juga menilai Jessica telah berbohong kepada dirinya saat ditanyakan soal minuman yang dipesan Jessica di kafe Olivier untuk Mirna. Kafe tersebut merupakan tempat dimana Mirna, Jessica dan Hani bertemu. Diketahui jika Jessica yang memesan kopi yang diminum Mirna.
"Dia bohong sama saya. Saya bilang anak saya minum kopi meninggal, kamu minum apa? minum air mineral katanya, ya sudah itu aja bisa dibayangkan saja," katanya.
Suara.com - BACA JUGA:
Tujuh Misteri Kematian Mirna, Mirip Kasus Agen Rahasia Rusia
Dikatakan Dermawan hal itu ditanyakan kepada Jessica, saat dirinya mengecek kwitansi pembayaran dari minuman yang pesan di kafe tersebut. Dari kwitansi itu, lanjut Darmawan, tidak ada pesanan minuman mineral.
"Buktinya dibonnya ada tiga, dua koktail satu es vietnam kopi, gimana ada mineral. Yang saat itu dia minumnya koktail ada apanya itu alkohol," kata Darmawan.
Lebih lanjut, Darmawan juga membantah jika pihak keluarga sudah mengenal dekat dengan Jessica. Menurutnya, dirinya baru pertama kali melihat Jessica saat Mirna dilarikan di rumah sakit Abdi Waluyo dan meninggal di sana.
"Saya baru liat dia di rumah sakit waktu Mirna sudah nggak ada," kata Darmawan.
Meski demikian, pihak keluarga, katanya saat ini mempercayakan pihak kepolisian untuk mengungkap pelaku pembunuhan anaknya.
"Ya mana ada yang pasti, nanti kan polisi yang nentukan bukan saya. Pak Krishna dong," kata dia.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Pengacara Ungkap di Mana Sebenarnya Pembantu Jessica Berada
Berita Terkait
-
PK Jessica Wongso Ditolak Lagi! Babak Akhir Kasus Kopi Sianida?
-
Drama Kasus Kopi Sianida: PN Jakpus Kembali Tolak Mentah-mentah PK Jessica Kumala Wongso
-
Wawancara Kontroversial Jessica Wongso di Media Australia, Picu Amarah Masyarakat
-
Jessica Wongso di Media Australia, Wawancara Kontroversial Picu Kemarahan Masyarakat
-
MA Proses PK Jessica Wongso dalam Kasus Kopi Sianida Mirna
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan
-
Ada dari Bekasi dan Semarang, Tim DVI Identifikasi 7 Jasad Korban Ponpes Al Khoziny, Ini Daftarnya
-
Jokowi Absen di HUT TNI karena Tak Boleh Kena Panas, Kondisi Kesehatannya Jadi Gunjingan
-
Geger Sidang Ijazah Gibran: Tuntutan Rp125 T Bisa Dihapus, Syarat Minta Maaf dan Mundur dari Wapres
-
PHRI: Okupansi Hotel Merosot, Terhentinya Proyek IKN Buat Kaltim Paling Terdampak
-
BNPB Klaim Tragedi Ambruknya Ponpes Al Khoziny sebagai Bencana dengan Korban Terbanyak 2025