Suara.com - Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan meningkatkan layanan kesehatan hewan piaraan dengan cara mengoperasikan rumah sakit hewan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama 24 jam.
"Iya ini nanti rumah sakit hewan di Jakarta akan kita berlakukan untuk buka selama 24 jam. Ya masa IGD-nya nggak 24 jam ya sama aja," kata Ahok saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Minggu (7/2/2016).
Ahok menambahkan akan mencari dokter-dokter hewan yang baik dan memiliki hati.
"Kebanyakan dokter hewan ini pada nggak pakai hari. Datang-datang langsung rontgen, langsung operasi padahal belum lihat dulu apa sakitnya. Kasihan kan yang orang nggak mampu harus keluar biaya besar. Ini makanya banyak hewan terlantar. Makanya kami akan cari dokter yang punya hati," kata dia.
Rumah sakit hewan milik pemerintah, kata Ahok, siap menampung hewan-hewan telantar.
Tapi, Ahok juga mengimbau masyarakat agar menjaga baik-baik hewan piaraan di rumah, dilakukan vaksinasi agar tidak menyebarkan virus.
"Kita siap tampung. Kalau warga nggak mampu vaksin bisa di rumah sakit milik pemprov, nanti kita bantu," kata Ahok.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti