Suara.com - Juara dunia tujuh kali MotoGP, Valentino Rossi, akui belum membuat keputusan terkait masa depannya di Movistar Yamaha. Seperti diketahui, kontrak Rossi dengan tim berlambang Garpu Tala itu habis pada akhir musim 2016.
Namun, hingga saat ini belum ada tanda-tanda bakal diperpanjang. Bos Movistar Yamaha, Lin Jarvis, beberapa waktu lalu sempat mengisyaratkan jika perpanjangan kontrak Rossi tergantung dari sang pembalap itu sendiri.
Rossi tampaknya butuh waktu yang panjang untuk memikirkan masa depannya di balapan motor paling bergengsi di dunia tersebut. Terlebih, tepat pada, Selasa (16/2/2016), Rossi akan genap berusia 37 tahun.
Usia yang tentunya tergolong sudah tidak muda lagi, mengingat para kompetitornya seperti Jorge Lorenzo dan Marc Marquez masih sangat energik untuk mengarungi balapan.
"Kontrak saya berakhir di akhir musim 2016. Saya akan memutuskan untuk melanjutkan karier dua musim lagi atau tidak," ujar Rossi kepada Sky Sports Italia, Sabtu (13/2/2016).
"Jika saya memutuskan untuk tetap melanjutkan karier di MotoGP, maka saya akan menandatangi kontrak selama dua musim. Karena aturannya seperti itu," lanjut Rossi. (Auto Sport)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Sepekan Lebih Kritis, Siswa SMP Korban Bullying di Tangsel Meninggal Usai Dipukul Kursi
-
Percepat Penanganan, Gubernur Ahmad Luthfi Cek Lokasi Tanah Longsor Cibeunying Cilacap
-
Ribuan Peserta Ramaikan SRGF di Danau Ranau, Gubernur Herman Deru Apresiasi Antusiasme Publik
-
Heboh Pakan Satwa Ragunan Dibawa Pulang Petugas, Pramono Membantah: Harimaunya Tak Keluarin Nanti
-
Jejak Karier Mentereng Mayjen Agustinus Purboyo, Kini Pimpin 'Pabrik' Jenderal TNI AD Seskoad
-
Apa Ketentuan Pengangkatan Honorer PPPK Paruh Waktu 2025? Ini Aturan KemenpanRB
-
Pramono Ungkap Fakta Baru Buntut Ledakan SMAN 72: Banyak Siswa Ingin Pindah Sekolah
-
Aksi Heroik 10 Anjing Pelacak K9, Endus Jejak Korban Longsor Maut di Cilacap
-
Finish 10K BorMar 2025 dalam 81 Menit, Hasto Kristiyanto Lampaui Capaian Pribadi: Merdeka!
-
Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 Tegaskan Seruan Gubernur Herman Deru: Jaga Alam Demi Pariwisata