Suara.com - Tim balap MotoGP asal Italia, Ducati, akhirnya buka suara terkait rumor ketertarikan merekrut Jorge Lorenzo dan Marc Marquez ke dalam tim mereka. Melalui direktur olahraganya, Paulo Diabatti, pihak Ducati tak menampik ketertarikan itu.
Hanya saja, Diabatti menegaskan tidak ada pendekatan yang timnya lakukan saat ini terhadap dua pebalap asal Spanyol itu. Diabatti menjelaskan pihaknya menyadari kedua pebalap itu masih terikat kontrak dengan timnya masing-masing, seperti Lorenzo yang terikat kontrak hingga 2017 dengan Yamaha.
"Tentu menyenangkan berbicara mengenai bursa pebalap pasca selesainya tes pertama pramusim. Namun, semua pebalap 'top' masih terikat kontrak," jelas Diabatti kepada Marca, Jumat (12/2/2015).
"Yamaha dan Honda pasti berusaha mempertahankan pebalap mereka, dan kami sadar akan hal itu. Kami pun sangat senang dengan duo Andrea kami (Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone). Untuk sekarang, saya hanya bisa membantah kalau kami telah membuat tawaran kepada Jorge Lorenzo," lanjutnya.
Rumor hijrahnya Lorenzo ke Ducati terkuak dari pernyataan bos Movistar Yamaha, Lin Jarvis, beberapa waktu lalu. Saat itu, Jarvis menyatakan Ducati tertarik dengan juara dunia MotoGP 2015 tersebut.
Lorenzo sendiri telah menegaskan hasratnya untuk tetap menunggangi motor Yamaha. Bahkan, dirinya telah menyatakan tekad untuk pensiun di tim pabrikan asal Jepang itu. (Marca)
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Ulah Camat di Karawang Diduga Tipu Warga Rp1,2 Miliar Modus Jual Rumah, Bupati Aep Syaepuloh Murka
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025
-
Dirikan Biodigister Komunal, Pramono Harap Warga Jakarta Kelola Limbah Sendiri
-
Pramono Setujui SMAN 71 Gelar Pembelajaran Tatap Muka Senin Depan: Yang Mau Daring Boleh
-
Rekam Jejak Arsul Sani: Hakim MK yang Dilaporkan karena Ijazah Doktor Palsu, Ini Profil Lengkapnya
-
Geger Tudingan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, Kampus di Polandia Diselidiki Otoritas Antikorupsi
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online
-
Berakhir di Tangan Massa, Komplotan Copet Bonyok Dihajar Warga di Halte TransJakarta Buaran
-
IUP Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Lahir, Pakar: Pencabutan 4 Izin Langkah Tepat