Suara.com - Wakil ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid heran dengan harga daging sapi yang melonjak mahal saat Ramadan tiba. Padahal Indonesia mempunyai banyak peternakan.
"Karena memang tidak masuk akal juga, di negeri yang sangat kaya akan peternakannya, perkebunannya, ladang-ladangnya, kemudian mengalami kelangkaan daging, ini suatu hal yang aneh," kata Hidayat, di Gedung Nusantara III, DPR RI, Jakarta, Rabu (8/7/2016).
"Apalagi kemudian solusinya ada impor daging, seperti yang dikatakan Pak Oesma Sapta Odang, itu kan ada kartel," tambah Hidayat.
Hidayat menilai, penting bagi Presiden Jokowi untuk turun lagi ke lapangan, seperti kebiasaannya yang dulu, blusukan.
"Ini kan sudah daging mahal, impor lagi. Jadi Pemerintah harus benar-benar hadir, dan menurut saya Pak Jokowi penting untuk melanjutkan jurus blusukannya itu. Bukan hanya ke pasar, tapi ke pusat-pusat penggemukan sapi, pengepul sapi, untuk kemudian dapat betul-betul mendapatkan fakta," tutur Hidayat.
Hidayat menduga adanya permainan pasar oleh para pengusaha daging. Sebab itu, Presiden Joko Widodo harus memastikan sendiri mengenai fakta yang ada di lapangan. Jokowi harus blusukan.
"Dulu kan pernah dibongkar KPPU (Komisi Pengawas Persaingan Usaha), ada permainan di antara pebisnis besar, ini menurut saya, Presiden harus hadir untuk blusukan ke pasar-pasar, juga kepada pihak-pihak yang dikenal selama ini pemain dalam ekspor impor sapi ini," kata Hidayat.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?
-
Saya Tanggung Jawab! Prabowo Ambil Alih Utang Whoosh, Sindir Jokowi?
-
Said Didu Curiga Prabowo Cabut 'Taring' Purbaya di Kasus Utang Whoosh: Demi Apa?
-
Tragedi KKN UIN Walisongo: 6 Fakta Pilu Mahasiswa Terseret Arus Sungai Hingga Tewas
-
Uya Kuya Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Kini Aktif Lagi Sebagai Anggota DPR RI
-
Dendam Dipolisikan Kasus Narkoba, Carlos dkk Terancam Hukuman Mati Kasus Penembakan Husein
-
Sidang MKD: Adies Kadir Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Diaktifkan Kembali sebagai Anggota DPR