Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan membantah dirinya ditangkap polisi karena terlibat dalam kasus dugaan penipuan.
"Nggak benar isu itu. Saya membantahnya," kata Ramadhan saat dihubungi, Rabu (20/7/2016).
Menurutnya, dirinya tidak terlibat dalam kasus dugaan penipuan ini. Dia pun membantah berutang dan tidak menjalankan perjanjian apapun semasa dirinya mencalonkan diri sebagai Wali Kota Medan, tahun lalu.
Ramadhan pun akan memberikan keterangan kepada kepolisian atas kasus yang menyangkutnya ini.
"Saatnya saya akan kasih keterangan lagi ke polisi," tuturnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Rina Sari Ginting mengatakan Ramadhan Pohan ditangkap untuk pemeriksaan lebih lanjut atas kasus penipuan.
"Dia ditangkap di Jakarta terkait kasus penipuan. Sekarang yang bersangkutan sudah di Medan dan sedang diperiksa," kata Rina dikonfirmasi, Rabu (20/7/2016) malam.
Dia diduga menjadi tersangka dalam perkara kasus dugaan penipuan sebesar Rp24 miliar yang dipinjamnya dari para simpatisan, saat mencalonkan diri sebagai Wali Kota Medan, tahun lalu.
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Efek Ammar Zoni: DPR Siap-siap Bentuk Panja Khusus Bongkar Borok Lapas
-
Presiden Prabowo Bolehkan WNA Pimpin BUMN, KPK: Wajib Setor LHKPN!
-
Pramono Anung Bakal 'Sulap' Sumber Waras Jadi RS Kelas A yang Ikonik Setelah 10 Tahun Mangkrak
-
Kontak Senjata di Intan Jaya Pecah! 14 OPM Tewas Ditembak TNI dalam Operasi Pembebasan Sandera
-
MUI Resmikan Fatwa Syariah Penyaluran Zakat dan Infak melalui Skema Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
Jakarta Dilanda Panas Ekstrem, Ini Instruksi Pramono kepada Jajarannya
-
Mahfud MD 'Spill' Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Budi Prasetyo: Silakan Laporkan ke KPK
-
Kupang Diguncang Kasus Prostitusi Online Anak, Menteri PPPA Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Ahli Gizi Soroti Makan Bergizi Gratis: SPPG Polri Bisa Jadi Role Model Nasional
-
Trauma Kasus Lama? Gubernur Pramono Minta KPK Kawal Proyek Pembangunan RS Sumber Waras