Kepolisian Republik Indonesia menanggapi persoalan kebakaran hutan dan lahan di beberapa wilayah di Indonesia selama ini. Kapolri Jenderal Tito Karnavian memanggil tujuh Kapolda yang wilayahnya terkena dampak kebakaran hutan dan lahan.
"Beberapa hari lalu, Bapak Kapolri memanggil tujuh kapolda yang selama ini kita kenal, sering mengalami atau menangani kebakaran Hutan dan lahan," kata Kepala biro penerangan masyarakat, Mabes Polri Brigadir Jenderal Agus Rianto di Gedung Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (12/8/2016).
Agus menjelaskan ketujuh Polda yang dipanggil antara lain Kapolda Riau, Kapolda Sumatera Selatan, Kapolda Jambi, Kapolda Kalimantan Barat, Kapolda Kalimantan Tengah, Kapolda Kalimantan Selatan, dan Kapolda Papua.
Agus menambahkan untuk wilayah timur Indonesia Papua, memang menjadi perhatian khusus Presiden Joko Widodo. Sebab jika melihat letak geografis di Papua, penanganan kebakaran hutan akan sangat sulit bila sampai terjadi.
"Memang untuk Papua belum terlalu banyak terjadi Karhutla, tapi khusus Papua atensi dari presiden betul di waspadai, karena kita tahu papua kalau ada karhutla, proses pemadalam sangat sulit, mengingat kondisi geografis disana sangat memerlukan upaya khusus untuk mengatasinya," kata Agus.
Agus menuturkan, dalam pertemuan bersama tujuh Kapolda tersebut, dipimpin langsung oleh Wakapolri Komisaris Jenderal Budi Gunawan.
"Para kapolda, sampaikan situasi apa yang sudah dilakukan. Apa kendala kendala yang dihadapi dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan," ujar Agus.
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting