Suara.com - Musisi yang pernah berhasrat menjadi gubernur Jakarta Ahmad Dhani bersama sejumlah ormas mendeklarasi Aliansi Masyarakat Jakarta Selatan untu menolak kedatangan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) masuk wilayah selatan.
Bagaimana tanggapan Ahok atas gerakan yang dipimpin Ahmad Dhani?
"Nggak apa-apa (kalau Dhani mau melakukan penolakan). Itu hak semua orang, kan?" ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (16/8/2016).
Ahok memahami tidak semua orang menyetujui semua sikap dan kebijakannya.
Menurut Ahok sikap dan kebijakannya diterima oleh sebagian besar warga, hal ini terbukti tiap kali dia menghadiri undangan acara perkawinan warga, tak ada yang memprotesnya.
"Nggak ada penolakan. Aku datang kawinan juga nggak ada penolakan," kata Ahok.
Ahmad Dhani mendeklarasikan Aliansi Masyarakat Jakarta Selatan Menolak Ahok, di rumahnya, Jalan Pinang Emas, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin (15/6/2016).
"Kita di sini siap, Jakarta Selatan siap nimpukin Ahok, kalau Ahok ke Jakarta Selatan," ujar Ahmad Dhani.
Aliansi tersebut digagas oleh Ahmad Dhani. Di aliansi, dia dinobatkan sebagai panglimanya.
Ahmad Dhani mengatakan semua orang memiliki sejarah hidup. Namun, kata dia, berbeda dengan Ahok yang tidak memiliki sejarah.
Itu sebabnya, aliansi yang dipimpin Ahmad Dhani akan membuat sejarah yaitu membuat Ahok menjadi gubernur pertama diserang warga ketika datang ke Jakarta Selatan.
"Semua orang punya sejarah di masa muda, Habib Novel (FPI), Kak Ratna punya sejarah. Ahok itu tidak punya sejarah, kita buat sejarah yang baru gubernur pertama yang ditimpukin di Indonesia, sebelumnya nggak pernah ada," kata dia.
Ahmad Dhani kemudian menuding ada pihak-pihak yang berada di belakang Ahok. Dia menyatakan tak takut, meskipun di belakang Ahok orang berkuasa, termasuk Presiden Joko Widodo
"Ahok di Golkar itu bukan siapa-siapa, boleh tanya orang Golkar, dia bukan siap-siapa, kenapa sekarang menjadi siapa-siapa. Karena di belakang dia ada musuh kita yang sesungguhnya. Saya, kita tidak takut siapapun yang dibelakang Ahok, Kapolri kek, Presiden kek kita lawan," kata dia.
Berita Terkait
-
Maia Estianty Kaget Lihat Foto Ahmad Dhani di Acara Ivan Gunawan
-
Reaksi Maia Estianty Saat Ivan Gunawan Pajang Foto Ahmad Dhani di Depannya: Aduh
-
Watak Asli Ahmad Dhani Dibongkar Ari Lasso: Jangan Ditantang!
-
Ari Lasso Ungkap Persahabatannya dengan Ahmad Dhani Berawal dari Tawuran
-
Takut Bocor, El Rumi Ngaku Belum Kasih Tahu Ahmad Dhani Tanggal Pernikahan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe