Suara.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung mengeluarkan peringatakan dini gelombang tinggi yang diprakirakan terjadi pada Senin (3/10/2016).
"Tinggi gelombang berpotensi mencapai 2-3 meter di Perairan Selatan Bangka," kata staf Koordinator Unit Analisa pada Kantor BMKG Pangkalpinang, Nur Setiawan, Minggu (2/10/2016).
Sementara itu, tinggi gelombang di Perairan Selat Gelasa dan Utara Bangka masing-masing 0,75 meter, Selat Karimata 0,5 meter, sedangkan di Selat Bangka hanya berkisar 0,5 meter. Rata-rata kecepatan angin di perairan di provinsi ini berkisar 8-40 meter per jam dari Selatan ke Barat.
Ia mengatakan, sebaiknya nelayan menghindari beraktivitas disekitar perairan itu karena sangat membahayakan keselamatan jiwa dan bisa berakibat fatal.
"Khususnya bagi nelayan tradisional, jangan melaut terlalu jauh karena perairan sedang buruk dan juga agar waspada karena ketinggian maksimum bisa mencapai dua kali dari ketinggian signifikan tergantung kecepatan dan arah angin," ujarnya.
Sementara itu, pasang air laut maksimum di Sungailiat Kabupaten Bangka 1,65 meter, di Membalong Belitung 2,14 meter, Toboali Bangka Selatan 1,75 meter. Kemudian Muntok Bangka Barat 0,74 meter, Kelapa Kampit Belitung Timur 1,51 meter, Tanjungpandan Belitung 0,98 meter, dan di Belinyu Kabupaten Bangka 0,88 meter.
Ia juga mengimbau kepada warga untuk mewaspadai potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang pada siang hingga sore hari di sebagian besar di provinsi ini. Kecepatan angin rata-rata 6-18 kilometer, suhu 23-31 derajat celcius, dan kelembaban udara 65-97 persen.
"Waspadai kondisi cuaca yang cepat berubah terutama dalam skala lokal karena perubahan cuaca bisa terjadi kapan saja," pungkas Nur. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar