Sebagian masyarakat Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara menolak calon bupati yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap pemilihan kepala daerah 2011 oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Penolakan masyarakat dengan calon bupati berstatus tersangka di KPK telah disampaikan dalam beberapa kali unjuk rasa di kantor KPU Buton," kata tokoh masyarakat Buton Ramli (45) di Baubau, Senin (24/10/2016).
Hari ini pada penetapan calon bupati/wakil bupati periode 2017-2022 oleh KPU, kata dia, ribuan masyarakat Buton akan kembali berunjuk rasa di kantor KPU dengan tuntutan yang sama yakni menolak calon bupati berstatus tersangka kasus suap di KPK.
"Masyarakat menolak calon bupati berstatus tersangka karena di Pilkada Buton hanya satu pasangan calon yang berkas pendaftarannya di KPU," katanya.
Bupati Buton Samsu Umar Abdul Samiun mendaftar sebagai Calon Bupati Buton untuk Pilkada 2017. Dia telah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap pilkada Buton 2012 oleh KPK.
Saat sengketa hasil perhitungan suara pilkada Buton bergulir di MK, Samsu Umar diduga menyuap Ketua MK Akil Muchtar sehingga memenangi pilkada dan mengalahkan pasangan Agus Feisal Hidayat-Yaudu Salam Adjo. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung