Ilustrasi bom (Shutterstock).
Polda Sumatera Utara mengintensifkan upaya kepolisian untuk meningkatkan keamanan di daerah itu pascapelemparan bom kepada jemaat gereja di Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Minggu pagi.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting di Medan, Minggu, mengatakan, peningkatan upaya kepolisian itu sudah disampaikan kepada seluruh polres di jajaran Polda Sumut.
Peningkatan upaya kepolisian dilakukan dengan mengerahkan personel untuk terus melakukan patroli dan mobile ke berbagai lokasi di Sumut.
Seluruh personel di lapangan diperintahkan untuk meningkatkan keamanan di berbagai rumah ibadah umat Kristiani di Sumut.
Namun, pengamanan juga dilalukan di sejumlah rumah ibadah umat Muslim di Sumut untuk mencegah kemungkinan adanya tindakan yang bersifat provokatif.
Peningkatkan patroli juga dilalukan di kawasan pemukiman dan beberapa tempat umum yang ramai dikunjungi masyarakat.
Dengan peningkatan upaya kepolisian tersebut, diharapkan kondusivitas di Sumut terus terjaga dan berbagai potensi yang tidak diinginkam dapat diantisipasi.
Sebelumnya, terjadi ledakan bom di Gereja Oikumene di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda, pada Minggu pagi sekitar pukul 10.15 Wita.
Ledakan tersebut menyebabkan lima orang terluka, empat diataranya menderita luka bakar serius dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah I-A Moeis Samarinda Seberang. [Antara]
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting di Medan, Minggu, mengatakan, peningkatan upaya kepolisian itu sudah disampaikan kepada seluruh polres di jajaran Polda Sumut.
Peningkatan upaya kepolisian dilakukan dengan mengerahkan personel untuk terus melakukan patroli dan mobile ke berbagai lokasi di Sumut.
Seluruh personel di lapangan diperintahkan untuk meningkatkan keamanan di berbagai rumah ibadah umat Kristiani di Sumut.
Namun, pengamanan juga dilalukan di sejumlah rumah ibadah umat Muslim di Sumut untuk mencegah kemungkinan adanya tindakan yang bersifat provokatif.
Peningkatkan patroli juga dilalukan di kawasan pemukiman dan beberapa tempat umum yang ramai dikunjungi masyarakat.
Dengan peningkatan upaya kepolisian tersebut, diharapkan kondusivitas di Sumut terus terjaga dan berbagai potensi yang tidak diinginkam dapat diantisipasi.
Sebelumnya, terjadi ledakan bom di Gereja Oikumene di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda, pada Minggu pagi sekitar pukul 10.15 Wita.
Ledakan tersebut menyebabkan lima orang terluka, empat diataranya menderita luka bakar serius dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah I-A Moeis Samarinda Seberang. [Antara]
Tag
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang
-
Kasus Ilegal Akses Akun Mirae Mandek, Korban Kini Ngaku Kecewa dan Merasa Ditekan
-
Presiden Prabowo Telepon Hotman di Hari Natal, Puji Buka Lapangan Kerja: Hebat Kau!
-
Sama-sama 'Somali' Beda Nasib: Di Mana Letak Somaliland dan Apa Bedanya dengan Somalia?
-
Israel Jadi Negara Pertama di Dunia Akui Kemerdekaan Somaliland, Dunia Arab Murka
-
Koalisi Sipil Kecam Represi TNI di Aceh: Dalih Bendera Bulan Sabit Dinilai Buka Luka Lama Konflik
-
Nyalip Tak Hati-hati, Calya Disopiri Mahasiswa Myanmar Seruduk Minitrans di Duren Tiga
-
Derita WNI Hamil 6 Bulan di Kamboja, Lolos dari Siksaan Sindikat Judi Online