Suara.com - Juara dunia tiga kali yang sudah diikat oleh Ducati, Jorge Lorenzo, meninggalkan Yamaha dengan kemenangan pada balapan penutup musim MotoGP di Grand Prix Valencia, Minggu.
Pebalap Spanyol yang sudah menyerahkan gelarnya pada pebalap senegaranya Marc Marquez, menahan perlawanan pebalap Honda yang baru meraih gelar juara dunia ketiganya itu, dengan keunggulan 1,185 detik di lintasan Ricardo Tormo di Spanyol timur.
Pebalap Italia Andrea Iannone, yang memberi jalan pada Lorenzo di Ducati dan akan bergabung dengan Suzuki pada 2017, mencapai finis di urutan ketiga, untuk mencegah pebalap Yamaha Valentino Rossi tampil di podium juara terakhirnya kalinya musim ini.
Kemenangan Lorenzo merupakan yang pertama bagi Yamaha sejak Juni dan merupakan yang ketiga bagi dirinya pada tahun ini, tapi Marquez membuatnya berkeringat sebelum dia mulai merayakan kemenangannya yang ke-44.
Marquez, posisi kedua ketika start bersama Lorenzo yang ada di "pole", sempat melorot ke urutan keenam pada awal balapan, saat Iannone dan Rossi melesat ke depan, tapi kemudian meraih kembali posisi keduanya saat balapan tersisa 10 putaran dan terus menerus memperpendek jarak dengan Lorenzo. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan