Suara.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan, enggan menanggapi lebih jauh status hukum calon gubernur nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang kini menjadi tersangka kasus dugaan penistaan agama.
"Nggak ada tanggapan, karena ini persoalan hukum, bukan persoalan politik. Kita kan ini lagi ngurus pilkada, saya juga lagi kampanye tidak ada urusannya dengan hukum," kata Anies di Jalan P. Komarudin II, Penggilingan, Jakarta Timur.
Status yang disandang Ahok, menurut Anies, tidak akan mempengaruhi pasangan Anies-Sandiaga di pilkada.
Anies mengaku tidak diuntungkan dengan posisi Ahok sekarang ini.
"Kalau peluang lihat perjalanan melalui survei, melalui polling, ini kampanye juga kan untuk mengumpulkan suara, jadi tidak bisa dilihat melalui peristiwa hukum. Lihat saja kedepannya," kata dia.
Anies mengatakan akan terus melakukan sosialisasi program kerja bersama Sandiaga kepada warga Jakarta.
"Kami ingin memajukan Jakarta, kami ingin memajukan warga Jakarta dan konsentrasi kita terus pada persoalan yang dihadapi oleh warga Ibu Kota," ujar Anies.
"Nanti kalau ada hal-hal yang bisa disampaikan pada publik nanti kita sampaikan, tapi kita tetap komunikasi dengan semua pihak," Anies menambahkan. (Indriana Shinta Tamara)
Berita Terkait
-
Anies Desak Banjir Sumatera Ditetapkan Jadi Bencana Nasional
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
Pesan Anies Baswedan untuk Relawan Muda: Demokrasi Tumbuh dari Warga yang Mau Turun Tangan
-
Gelaran Reuni Akbar 212 di Monas
-
Suasana di Monas Jelang Reuni Akbar 212
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun