Suara.com - Kejaksaan Agung menganggap penanganan perkara kasus dugaan penistaan agama Gubernur non aktif Daerah Khusus Ibukota Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), cukup cepat karena banyaknya tekanan dari berbagai pihak.
Meski berkas perkara ini dikebut, Jaksa Agung Prasetyo mengatakan penanganan kasus ini tetap profesional.
"Karena ada permintaan cepat dari banyak pihak. Harus dipahami. Mestinya diberikan apresiasi. Meski cepat tapi tetap profesional," kata Prasetyo sebelum rapat kerja dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakya Republik Indonesia, Selasa (6/12/2016).
Dia tidak menyebut pihak mana yang meminta berkas Ahok ditangani secara cepat. Namun, dia menegaskan, pihak itu bukan dari lingkaran Istana Negara.
"Presiden tidak ada sama sekali mencampuri masalah ini," kata dia.
"Biarlah hukum berjalan dalam koridornya," ujarnya.
Kejaksaan Agung langsung menyatakan berkas Ahok lengkap setelah diberikan Polisi pada 30 November. Keesokan harinya, Kejaksaan menyerahkan berkas serta tersangka perkara ini ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Prasetyo meminta masyarakat untuk menyaksikan jalannya persidangan dan fakta-fakta yang terungkap.
"Karena kan yang menuntut kita," ujar dia.
Siang ini, Komisi III DPR rapat kerja dengan Jaksa Agung Prasetyo. Rapat kali ini membahas sejumlah isu aktual.
"Banyak hal yang dibahas, soal kinerja, soal target ke depan, termasuk masalah kelanjutan rapat kerja yang lalu, termasuk kasus-kasus aktual yang ada sekarang," kata Praseto sebelum rapat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Profil Dony Oskaria, Plt Menteri BUMN Pilihan Prabowo yang Hartanya Tembus Rp 29 Miliar
-
Polisi Bongkar Modus Lempar Bola Komplotan Copet di Halte TransJakarta, Begini Praktiknya!
-
Sudah Komitmen, Mensesneg Sebut Mahfud MD Bakal Diajak Gabung ke Tim Reformasi Kepolisian
-
BREAKING NEWS! Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN Gantikan Erick Thohir
-
Jalur Tol Gratis dari Gerbang Tol Fatmawati 2 Kurangi Macet 24 Persen, Bakal Dibuka hingga Oktober?
-
Bantah Aktivis Syahdan Husein Mogok Makan di Tahanan, Polisi Tunjukkan Bukti Ini!
-
Warning dari Senayan Buat Erick Thohir: Boleh Rangkap Jabatan, Tapi....
-
Nasib Wali Kota Prabumulih Buntut Ulah Anak: Disemprot Kemendagri, LHKPN Diubek-ubek KPK
-
Imbas Ramal Prabowo Rombak Kabinet, Rocky Gerung Curhat Banjir Protes Publik: Reshuffle Terburuk!
-
Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!