Suara.com - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi keikutsertaan para relawan yang melakukan kerja kemanusiaan dalam penanganan pascagempa di Aceh.
"Saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh relawan, karena di tempat yang sudah saya kunjungi semua titik konsentrasi pengungsi cukup banyak," kata Mensos di Meureudu Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Sabtu.
Di pengungsian cukup banyak anak-anak usia balita dan usia sekolah dasar, maka diharapkan para relawan bisa fokus untuk mendukung sekolah darurat di masing-masing posko pengungsi.
Hal itu, menurut Mensos, dapat membantu proses penyembuhan trauma yang seiring dengan proses tanggap darurat.
"Saya bisa membayangkan di tempat pengungsian yang kalau siang diisi 1.300 malam bisa sampai 3.000, dalam waktu beberapa hari pasti kebutuhan air bersih dan sanitasi sangat diperlukan," katanya.
Tentunya hal tersebut membutuhkan kerja para relawan untuk menciptakan suasana di pengungsian tetap kondusif.
Begitu juga dengan perlindungan terhadap bayi dan anak-anak terutama untuk kebutuhan pokok mereka seperti susu dan makanan bayi.
Mensos juga berbincang-bincang dengan para relawan untuk mengetahui apa saja kendala-kendala di lapangan yang dihadapi para relawan. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting