Suara.com - Widodo, Wakil Ketua Ranting PDI Perjuangan Jelambar yang bonyok setelah dikeroyok anggota FPI mendapat hadiah dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri. Ia dinobatkan sebagai pejuang partai oleh Presiden RI ke-5 itu.
Widodo hadir di acara ulang tahun ke-44 PDI Perjuangan di Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta, Selasa (10/1/2017). Dia duduk di kursi roda. Sebelah matanya masih diperban.
Setelah pembagian hadiah untuk kader yang dianggap telah berjasa kepada partai, Widodo pun dipanggil ke depan. Ia diberikan hadiah karena berani hadapi anggota laskar FPI.
"Ini kan ultah partai kita ya, di sini juga ada para ketua umum partai lain. Ini kami perkenalkan pejuang kami. Mereka adalah pejuang kami," kata Mega perkenalkan Widodo kepada para hadirin.
Mega tidak menampik aksi pemukulan terhadap Widodo ada kaitannya dengan momentum Pilkada DKI Jakarta.
"Semuanya sudah tahu ada Pilkada DKI Jakarta. (Kepada) mereka telah dilakukan kekerasan. Widodo adalah anak rantimg dari Jelambar," ujar Mega.
Acara ulang tahun PDI Perjuangan ke-44 dihadiri oleh para petinggi negeri ini, termasuk Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, beserta para menteri kabinet kerja.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta
-
Bukan Drama Hukum, Nadiem Makarim Dibantarkan dari Sel Tahanan karena Sakit Ambeien
-
Jejak Riza Chalid Terus Diburu, Kejagung Periksa Saksi Kunci Korupsi Pertamina
-
Kejagung 'Skakmat' Protes Hotman Paris: Penyidik Punya Alasan Tertentu
-
Erick Thohir Bongkar Anggaran Kemenpora 'Seret': Cuma Bisa Kirim 120 Atlet ke SEA Games?
-
Kurir Gagalkan Penipuan Modus Paket Kosong, Pelaku Panik Langsung Kabur