Suara.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta belum bisa menentukan siapa calon gubernur dan calon wakil gubernur yang bakal didukung, kalau putaran kedua pemilihan kepala daerah (pilkada) jadi digelar.
Ketua DPW PPP DKI Abdul Aziz mengatakan, kader-kader partai berlambang Kakbah tersebut belum satu suara setelah Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI nomor urut satu yang mereka dukung, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, sudah menyatakan kalah dalam putaran pertama pilkada, Rabu (15/2/2017).
“Dalam survei internal sebelum pilkada, 60 persen kader mendukung Agus-Sylvi. Sementara 40 persen sisanya terpecah ke dua calon lain,” tutur Aziz saat dihubungi Suara.com, Jumat (17/2/2017).
Ia mengungkapkan, dari 40 persen yang tak memilih Agus-Sylvi, 25 persen di antaranya ingin mendukung pasangan calon nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandi). Sementara 15 persen lainnya mendukung kandidat nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot).
“Walau persentase kedua terbesar adalah mendukung Anies-Sandi, kami belum tentu mengalihkan dukungan kepada calon itu. Seluruh persentase itu hanya untuk pertimbangan. Kami juga harus mengkaji visi misi calon mana yang sejalan dengan saat itu kami titipkan ke Agus-Sylvi,” jelasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan hasil rakapitulasi sementara KPU DKI, pasangan Ahok-Djarot masih memimpin perolehan suara dengan 43,29 persen.
Sementara pada posisi kedua diisi pasangan Anies-Sandi dengan 39,96 persen suara. Sedangkan kandidat Agus-Sylvi hanya memeroleh 16,75 persen.
Baca Juga: Aishah Kemungkinan Dipakai Agen Rahasia untuk Bunuh Kim Jong Nam
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar