Suara.com - Tim pemenangan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hifayat, Raja Juli Antoni menyarankan tim pemenangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk introspeksi. Ini menanggapi pernyataan Sandiaga soal banyaknya isu suku, agama, ras dan antargolongan.
"Yang harus dilakukan mereka adalah introspeksi, siapa yang bermain api? Siapa yang menggunakan masjid? Anies kan datang ke Al Azhar dan ke mana-mana," ujar Raja Juli saat dihubungi wartawan, Kamis (6/4/2017).
Politikus yang akrab disapa Toni ini mengatakan pasangan Anies-Sandi banyak menyinggung soal keagamaan, khususnya dalam menentukan pemimpin di Jakarta.
"Dia mempergunakan bahasa Islam untuk memenangkan dirinya. Sandi juga bilang 313 aksi yang mempersatukan bangsa. (Menurut saya) itu justru memecah belah bangsa," kata Toni.
"Kemudian dia malah bilang apresiasi. Di saat yang bersamaan dia teriak jangan mainkan isu SARA. Jadi mereka harus cek dan koroscek kepada pendukungnya, FPI, FUI Jakarta bersyariah itu kan yang disurakan mereka," tambah Toni.
Meski tak langsung menyemut terlibat secara langsung bergulirnya isu SARA, Toni berharap Anies-Sandiaga dapat mengontrol seluruh pendukungnya.
"Tamasya Al Maidah yang rencananya datang ke TPS dengan membawa golok, jangan bilang banyak fitnah, justru itu memproduksi fitnah," kata Toni.
Sebelumnya, Sandiaga mengatakan semakin hari semakin banyak fitnah yang dilontarkan orang yang tak bertanggung jawab kepada dia dan Anies. Menurut Sandiaga, fitnah tersebut dilontarkan oleh lawan politiknya di Pilkada Jakarta 2017.
Baca Juga: Spanduk SARA Rugikan Anies-Sandi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram
-
Rawan Tumbang Saat Hujan Deras, Pemprov DKI Remajakan Puluhan Ribu Pohon di Jakarta
-
APBD Dipangkas, Dedi Mulyadi Sebut ASN Jabar Bakal Puasa Tahun Depan
-
Viral ASN Deli Serdang Ngaku Sulit Naik Pangkat, Bobby Nasution Langsung Mediasi dan Ini Hasilnya