Ketua Perkumpulan Indo Digital Volunteer, Anthony Leong, melaporkan sejumlah akun media sosial dianggap memecah bela masyarakat jelang pencoblosan Pilgub DKI putaran II. Banyak akun diduga buzzer mereka laporkan, dari kubu Ahok-Djarot maupun Anies-Sandi.
"Kami melaporkan pendukung atau buzzer Ahok- Djarot dan ada juga dari pendukung Anies-Sandi. Keduanya. Kami hadir sebagai pemerhati new media ini menginginkan konten yang ada di media sosial ini menyejukkan dan tidak ada oknum yang sengaja mau memecah belah," kata Anthony Leong dalam keterangan resmi, Jumat (14/4/2017).
Salah satu akun dilaporkan @CangHaris. Akun Twitter itu diduga pendukung Anies. Namun, mereka juga telah lakukan klarifikasi, dan kubu Anies membantahnya.
"Isi tweetnya isu-isu agama seperti ini. katanya mereka yang masang, tapi setelah kami klarifikasi ke tim Anies-Sandi katanya bukan dari mereka. Dan dari tim Anies-Sandi sudah laporkan akun ini ke bawaslu. Harapan anak muda yang inginkan perubahan tak ingin sosmed diisi yang beginian," tutur Anthony yang juga Pakar Digital Marketing ini.
Selain itu, pihaknya juga melaporkan akun @hallojakarta. Di mana akun ini mengunggah sesuatu hal dianggap menghina Ketua MPR Zulkifli Hasan.
"Yang ketiga, akun @hallojakarta. Bayangin ketua MPR sebagai ketua lembaga tinggi negara disebut begitu (dalam posting ada gambar manusia purba). Saya yakin pihak kepolisian akan bekerja secara profesional untuk hal ini," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor