Suara.com - Rasa penasaran rupanya masih menyelimuti pasangan ganda campuran andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Bagaimana tidak, selama berpasangan Owi/Butet belum pernah mengecap gelar juara di Indonesia Open.
Dan jelang bergulirnya turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2017, pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 ini ingin menuntaskan rasa penasaran itu.
"Saya sudah pernah juara Indonesia Open bersama Nova dan Vita, tapi saya penasaran kenapa dengan Owi--sapaan akrab Tontowi--belum bisa", kata Butet, sapaan Liliyana.
"Saya sama Owi bisa hattrick All England dan juara dunia di negeri orang, masa ga bisa sih juara di negara sendiri", tambahnya.
Prestasi terbaik Tontowi/Liliyana di Indonesia Open adalah menjadi finalis pada tahun 2011 dan 2012. Di tahun ini, walau tidak ditargetkan juara tapi pasangan ganda campuran nomor satu Indonesia ini bertekad merengkuh gelar pertamanya di kandang sendiri.
"Target PBSI memang satu gelar dari ganda putra tapi kami ingin juga juara Indonesia Open. Mumpung lagi pindah venue, siapa tau hokinya di sini karena kemarin banyak yang bilang Istora angker buat kami," terang Liliyana.
BCA Indonesia Open Super Series Premier 2017 akan mulai bergulir pada 12-18 Juni mendatang di Plenary Hall, Jakarta Convention Center.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO