Suara.com - Penerbangan Malaysia Airlines MH128 terpaksa kembali ke bandara Melbourne setelah seorang penumpang mencoba masuk ke kokpit pesawat. Penumpang itu mengklaim membawa bom.
Deputi Menteri Transportasi Malaysia Abdul Aziz Kaprawi mengatakan penumpang itu warga negara Sri Lanka. Dia tampak mabuk dan cepat ditangkap keamanan bandara selepas lepas landas di Melbourne.
"Ini bukan pembajakan, salah satu penumpang yang mengganggu mencoba memasuki kokpit pesawat," kata Abdul Aziz Kaprawi kepada AFP.
"Penumpang itu mengaku punya bom, tapi bukan bom, melainkan powerbank," kata Aziz.
"Semua orang di pesawat aman. Dia dibawa keluar dari pesawat yang diborgol petugas keamanan Australia."
Penerbangan MH128 yang berpusat di Kuala Lumpur berangkat dari Melbourne pada pukul 11:11 waktu setempat, Rabu (31/5/2017).
"Dikatakan bahwa seseorang mencoba memasuki kokpit dan mengancam keamanan penumpang dan staf," kata polisi negara bagian Victoria.
Atas insiden itu, seluruh penumpang MH128 diinapkan di hotel dan ditawarkan menumpang pesawat lain. (AFP)
Baca Juga: Malaysia Airlines Capai Kesepakatan dengan Keluarga Korban MH17
Berita Terkait
-
Insiden di Kabin, MH128 Gagal Terbang kembali ke Australia
-
Malaysia Airlines Capai Kesepakatan dengan Keluarga Korban MH17
-
Malaysia Airlines Jadi yang Pertama Lacak Pesawat dengan Satelit
-
Misteri 1045 Hari Hilangnya Pesawat dan 239 Orang di Atasnya
-
Malaysia, Australia dan Cina Menyerah, MH370 Tetap Jadi Misteri
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona