Suara.com - Institut Pertanian Bogor (IPB) Dramaga meningkatkan pengamanan pascalaporan adanya benda menyerupai tas diduga bom yang terletak di Jl Raya Dramaga disamping Bank Jabar Banten, Sabtu (24/6).
Kepala Biro Humas IPB, Yatri Indah Kusumastuti menyebutkan, saat ini akses kampus terpaksa dibuka untuk mengalihkan kendaraan karena ada sterilisasi yang dilakukan tim kepolisian mengevakuasi benda diduga bom tas.
"Saat ini kampus dalam kondisi libur, karena kosong jadi kami meningkatkan keamanan dan kesiagaan," katanya.
Yatri mengungkapkan, laporan terkait bom dia terima dari kepala keamanan kampus yang meminta izin untuk memberikan akses kendaraan melintas di kampus sebagai jalur alternatif.
"Karena Jalan Raya Dramaga diisolasi untuk sementara karena ada indikasi bom, tidak ada pilihan, kampus dibuka untuk jalur alternatif kendaraan yang mau ke arah Kota Bogor," jelas Yatri.
Yatri mengungkapkan, pihaknya masih menunggu keterangan dari kepolisian terkait indikasi bom tersebut. Dia juga tidak mengetahui indikasi bom ditujukan kepada siapa.
"Karena lokasi indikasi bom ada di luar area kampus dekat BJB, jadi kita belum tahu arahnya," jelas Yatri.
Lebih lanjut, Yatri menuturkan, saat ini aktivitas kampus libur menyambut Idul Fitri sehingga tidak ada pergerakan mahasiswa atau dosen di kampus. Namun, pihaknya tetap meningkatkan penjagaan dan keamanan.
Lokasi ditemukannya benda mencurigakan menyerupai tas yang diduga bom diperkirakan berjarak kurang lebih 200 meter dari area Kampus IPB Dramaga. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Kompak Berkemeja Putih, Begini Penampakan 23 Terdakwa Demo Agustus di Ruang Sidang
-
Deretan Fakta AKBP Basuki, Benarkah Ada Hubungan Spesial di Balik Kematian Dosen Untag?
-
KPK Periksa Tiga Kepala Distrik Terkait Korupsi Dana Operasional di Papua
-
Semeru 'Batuk' Keras, Detik-detik Basarnas Kawal 187 Pendaki Turun dari Zona Bahaya
-
Geger Kematian Dosen Cantik Untag: AKBP Basuki Dikurung Propam, Diduga Tinggal Serumah Tanpa Status
-
Pohon 'Raksasa' Tumbang di Sisingamangaraja Ganggu Operasional, MRT Jakarta: Mohon Tetap Tenang
-
262 Hektare Hutan Rusak, Panglima TNI hingga Menhan 'Geruduk' Sarang Tambang Ilegal di Babel
-
Dugaan Korupsi Tax Amnesty, Eks Dirjen Pajak Ken Dwijugiasteadi Dicekal, Tak Bisa ke Luar Negeri
-
7 Fakta Kematian Dosen Untag di Kos: AKBP B Diamankan, Kejanggalan Mulai Terungkap
-
KemenPPPA Dukung Arahan Prabowo Setop Kerahkan Siswa Sambut Pejabat