Suara.com - Jemaat Gereja Katedral Jakarta hikmat menjalankan ibadah Minggu atau misa. Misa sempat diundur saat Muslim menjalankan salat Id, Minggu (25/6/2017).
Biasanya misa diadakan rutin pukul 06.00 WIB saban Minggu. Untuk menghormati umat Islam yang berlebaran, misa dimundurkan menjadi pukul 10.00 WIB. Meski begitu, misa berlangsung hikmat.
Diubahnya jadwal tersebut sebagai bentuk toleransi pihak gereja agar umat muslim bisa menjalankan ibadah Salat Ied dengan khidmat. Tidak hanya itu, pihak gereja juga menyediakan halamannya untuk digunakan sebagai lahan parkir bagi masyarakat yang akan salat di Istiqlal.
Meski jadwal diubah, jemaat misa Gereja Katedral tetap khidmat menunaikannya. Menurut Antonius yang merupakan salah satu jemaat Gereja katedral mengatakan hal ini justru bisa memukul persatuan dan kesatuan.
"Ini sangat bagus justru, kita saling menghormati satu sama lain agar bisa menjalankan ibadah dengan tenang," kata Antonius.
Tak hanya itu, warga Bekasi tersebut juga mengucapkan selamat hari raya lebaran bagi umat muslim di Indonesia. Dia berharap Lebaran kali ini berjalan dengan damai dan tentram.
"Selamat hari raya Lebaran buat seluruh teman-teman yang beragama Islam. Semoga lebarannya berjalan dengan lancar," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 
Terkini
- 
            
              Gubernur Riau Kena OTT KPK, PKB Bakal Siapkan Sanksi?
 - 
            
              Soal Pemberian Gelar Pahlawan ke Soeharto, Puan Singgung Rekam Jejak: Harus Dikaji Dengan Baik
 - 
            
              Dapat 'Restu' BNN usai Ditangkap Kasus Narkoba, Onad Bakal Direhab di Sini
 - 
            
              PPATK Klaim Berhasil Tekan Judi Online! Triliunan Rupiah Berhasil Diselamatkan
 - 
            
              11 Tahun di Penjara, Korban Tragedi 1965: kalau Soeharto Dapat Gelar Pahlawan Kami Tidak Rela!
 - 
            
              Kemenkeu: Pertumbuhan Ekonomi Butuh Ekosistem Bisnis yang Kolaboratif dan Berorientasi Inovasi
 - 
            
              Usulan Gelar Pahlawan Bagi Soeharto Dianggap Mengerikan, Mengapa?
 - 
            
              Prabowo Setuju Rp5 Triliun untuk KAI Tambah Gerbong KRL Baru: untuk Rakyat Banyak Saya Tidak Ragu!
 - 
            
              Hadapi Musim Hujan, Pramono Pastikan Banjir Jakarta Bisa Surut Kurang dari 24 Jam
 - 
            
              Detik-detik Kecelakaan KA Bangunkarta di Prambanan Sleman: Tiga Orang Tewas