Suara.com - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya kembali memanggil tersangka kasus dugaan pornografi Firza Husein, Selasa (11/7/2017). Kasus ini juga terkait kasus chat mesum pentolan FPI Rizieq Shihab.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisari Besar Raden Prabowo Argo Yuwono menyampaikan jika agenda pemanggilan tersebut merupakan pemeriksaan tambahan untuk melengkapi berkas perkara.
"Ya pemeriksaan tambahan," kata Argo kepada Suara.com melalui pesan singkat.
Terkait agenda pemeriksaan ini, Firza sudah tiba di gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sekitar pukul 09.35 WIB. Firza yang didampingi tim kuasa hukumnya mengenakan baju gamis warna hitam dan kacamata hitam. Firza yang memenuhi panggilan itu tidak menggunakan penutup muka.
Firza bolak balik diperiksa penyidik pasca berkas perkara kasus yang menjeratnya dipulangkan Kejaksaan Tinggi DKI Jakara karena dianggap belum lengkap. Saat memenuhi panggilan, Selasa (4/7/2017) lalu, Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana itu menutup wajahnya dengan kain.
Dalam pemeriksaan itu, Firza dicecar 30 pertanyaan oleh penyidik seputar percakapan mesum yang diduga melibatkan pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab. Firza juga dicecar mengenai penyebaran foto-foto tak senonoh mirip dirinya yang beredar viral di situs baladacintarizieq.com.
Namun, melalui pengacaranya Aziz Yanuar, Firza membantah tuduhan tersebut. Aziz mengklaim memiliki bukti-bukti untuk menyanggah tuduhan polisi
"Kami juga punya argumen dan punya data-data bahwa hal itu tidak benar. Ini tidak memenuhi unsur-unsur pidana yang dimaksud seperti itu," kata Aziz.
Dia juga mengaku telah menyiapkan saksi meringankan apabila berkas perkara Firza sudah masuk ke pengadilan.
Baca Juga: Hermansyah Dibacok, Habib Rizieq: Musuh Tak Sukai Rencana Kami
"Iya (sudah kami siapkan)," kata dia.
Kasus yang menjerat Firza sebagai tersangka bermula dari dugaan pornografi yang muncul dari postingan laman baladacintarizieq.com. Dalam kasus ini, polisi juga telah menetapkan Rizieq Shihab sebagai tersangka.
Berita Terkait
-
Hermansyah Dibacok, Habib Rizieq: Musuh Tak Sukai Rencana Kami
-
Hermansyah Dibacok, Ini Perintah Habib Rizieq ke Laskar FPI
-
Habib Rizieq: Hermansyah Dibacok karena Bilang Chat Mesum Fitnah
-
Jangan Dengar Isu Pembacokan Hermansyah Terkait Kasus Rizieq
-
Sebelum Dibacok, Kata Hermansyah soal Chat Sex Rizieq
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh