Suara.com - Presiden Joko Widodo mengunjungi Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu (12/7/2017), untuk membuka peringatan ke-70 Hari Koperasi Nasional. Dalam kunjungannya itu, Jokowi—sapaan akrab presiden—sempat blusukan ke Mal Panakkukang di Jalan Boulevard, Rabu malam.
Ketika mengunjungi mal itu, Jokowi yang ditemani Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo dan Wali Kota Makassar Danny Pomanto, membeli tiga pakaian yang dua di antaranya berharga diskon.
Jokowi membeli satu kemeja lengan panjang berharga asli Rp429 ribu. Karena toko tempatnya membeli itu menyediakan diskon, sang presiden hanya membayar kemeja tersebut seharga Rp323 ribu.
Setelahnya, di toko lain, Jokowi membeli jaket yang mendapat diskon harga menjadi Rp479 ribu. Jaket itu langsung ia pakai.
Nah, peristiwa unik terjadi ketika Jokowi berada di satu gerai lain untuk kembali membeli kemeja. Sang presiden ternyata sempat meminta diskon untuk pembelian kemeja tersebut.
Namun, Narti, penjaga toko itu yang melayani sang presiden mengakui tak bisa memberikan harga diskon.
Kemeja itu berharga asli Rp519 ribu. Jokowi lantas meminta Narti memberikan potongan harga sebesar 20 persen dari harga asli tersebut. Tapi, Narti tak bisa memenuhi permintaan tersebut.
"Saya takut memberikan diskon, karena toko ini bukan saya yang punya. Saya cuma pegawai," tutur Narti kepada wartawan seusai melayani Jokowi.
Meski tak mendapat diskon, Narti menuturkan Jokowi tetap membeli jaket tersebut. Dirinya senang bisa melayani dan berbicara langsung dengan presiden.
Baca Juga: Al-Baghdadi Mati, Dua Letnan Era Saddam Hussein Berebut ISIS
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
Terkini
-
Ahli Hukum Beberkan Perbedaan Sidang Praperadilan dan Pokok Perkara Kasus Nadiem Makarim
-
Sosok Hakim I Ketut Darpawan: Peraih Insan Anti Gratifikasi, Bikin Gebrakan di Praperadilan Nadiem
-
Bukan Takdir, Konten Kerator Ini Bongkar Dugaan Kelalaian Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny
-
Makin Panas! Yai Mim Laporkan Pembakaran Sajadah, 7 Orang Terseret Termasuk RT dan RW
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Komisi IX DPR Gelar Rapat Tertutup Bareng Kemenaker Hari Ini, Bahas Apa?
-
Apa itu Etanol yang Mau Dicampurkan ke BBM oleh Pemerintah?
-
Sekolah Internasional NJIS Turut Diteror Bom, Pelaku Minta Tebusan USD 30 Ribu Via Kripto
-
Dicap Cacat Bawaan, Subhan Palal Penggugat Ijazah Bongkar 4 Unsur Gibran Melawan Hukum!
-
Sidang Praperadilan Nadiem Makarim Kembali Digelar, Kejagung Hadirkan Ahli Hukum dan Bawa Bukti Ini