Suara.com - Setelah sebelumnya beberapa waktu lalu ada pengendara motor yang sempat bersitegang dengan Koalisi Pejalan Kaki, kini giliran seorang sopir taksi yang ribut.
Sopir taksi yang sengaja memarkirkan mobilnya di trotoar Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, ini beradu mulut dengan anggota Koalisi Pejalan Kaki. Tepatnya, lantaran tidak terima ditegur anggota Koalisi Pejalan Kaki, sang sopir terlihat marah-marah.
Si sopir lebih jauh menjelaskan bahwa dirinya tidak parkir, namun hanya menunggu tamu di depan hotel sambil membeli rokok.
"Saya nggak parkir kok, pak! Saya hanya menunggu orang di depan hotel sambil mau beli rokok," ujar sopir tersebut, seperti dikutip dari video yang ada di akun Facebook Koalisi Pejalan Kaki.
"Bapak salah nggak kalau parkir di trotoar? Jelas-jelas bapak mematikan kendaraan. Ya, itu namanya parkir," timpal sang perekam video.
Lucunya, setelah perdebatan keras, di bagian akhir sopir taksi itu malah kemudian ikut melarang seorang pengendara sepeda motor yang ingin memarkirkan motornya di trotoar.
"Jangan parkir di sini, pak! Ntar kayak saya dimarahin," ujar lelaki itu.
Perdebatan itu sendiri masih terus berlangsung beberapa waktu, hingga akhirnya sang sopir taksi memilih mengalah dan masuk ke mobilnya, lantas beranjak pergi.
Untuk diketahui, jelas-jelas di trotoar itu telah dipasang pembatas agar kendaraan tidak melintas apalagi parkir di sana. Video ini sendiri telah menjadi viral di media sosial, dengan telah ditonton setidaknya 1 juta kali dan dibagikan 5.900 lebih warganet.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO