Suara.com - Hari ini, panitia khusus hak angket Komisi Pemberantasan Korupsi melaporkan hasil kerja selama 60 hari pada rapat paripurna DPR.
"Biasanyakan ada laporan untuk laporan ini sejauh mana hasil-hasil yang telah dicapai dalam jangka waktu 60 hari kerja. Mengenai perpanjangan itu nanti kita lihat saja dinamikanya di dalam rapat paripurna," kata Wakil Ketua DPR Fadli Zon.
Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah didampingi Fadli Zon dan Agus Hermanto.
Ketua DPR Setya Novanto tidak dapat menghadiri rapat paripurna karena sedang sakit. Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan juga absen karena sedang memiliki agenda di luar gedung DPR.
Ketua pansus angket KPK Agun Gunandjar mengungkapkan laporan pansus tidak akan sampai kesimpulan dan rekomendasi. Sebab, kata dia, pansus belum mendapatkan klarifikasi dari pimpinan KPK perihal temuan-temuan selama ini.
"Yang akan kami laporkan secara keseluruhan tentang apa yang dikerjakan Pansus dan sampai pada posisi terkahir pansus belum dapat menyampaikan kesimpulan rekomendasi," kata Agun.
"Karena subjek dan objek KPK sudah kita undang tapi beliau membalas surat, dan menyebut belum bisa hadir di pansus. Sementara fakta yang kami dapatkan ini butuh dikonfirmasi," Agun menambahkan.
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus