Suara.com - seorang buruh perkebunan kelapa sawit di Pondok Suguh, Mukomuko, Bengkulu tewas gantung diri. Dia bunuh diri lantaran putus cinta.
Kasus itu kini ditangani Kepolisian Sektor Pondok Suguh. Buruh sawit yang bunuh diri itu bernama Edi Supriadi yang berusia 17 tahun.
"Edi Supriadi buruh perkebunan sawit di Desa Air Bikuk ditemukan oleh warga setempat tewas gantung diri di sebuah rumah kosong di wilayah tersebut," kata Kepolsek Pondok Suguh Iptu Khairil Anwar Simatupang di Mukomuko, Minggu (22/10/2017).
Edi Supriadi ditemukan oleh Bahnan Rambe warga Desa Air Bikuk pada Sabtu (21/10/2017) sekira pukul 05.30 WIB di rumah kosong di wilayah itu.
Khairil memastikan buruh perkebunan itu gantung diri berdasarkan pemeriksaan dokter puskesmas setempat. Warga Desa Air Bikuk itu tersebut tewas gantung diri dan tidak ditemukannya tanda-tanda bekas penganiayaan. Selain itu, katanya, ditemukan beberapa ciri lain yang menguatkan fakta bahwa yang bersangkutan tewas gantung diri.
Terkait penyebab buruh ini bunuh diri berdasarkan keterangan dari sejumlah warga setempat karena depresi akibat putus cinta dengan kekasihnya.
Camat Pondok Suguh Abdul Hadi berharap kejadian tersebut merupakan yang pertama dan terakhir khususnya di Kecamatan Pondok Suguh. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
-
Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
-
Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
-
Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
-
Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
-
Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus
-
Legal Standing Dipertanyakan Hakim MK, Pemohon Uji UU TNI Singgung Kasus Almas
-
Aksi Solidaritas Tempo di Makassar Ricuh, Jurnalis Dipukul
-
Tegas! Ketua Banggar DPR Sebut Danantara yang Wajib Bayar Utang Whoosh
-
Bahaya Judol dan Narkoba Lebih Besar dari Korupsi? Yusril Ungkap Fakta Lain Soal RUU Perampasan Aset