Suara.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, dua ruas jalan tol Becakayu di Bekasi sudah bisa dioperasionalkan untuk melayani pengguna kendaraan bermotor roda empat atau lebih.
Kedua ruas jalan tol yang dimaksud ialah seksi 1B yang menghubungkan Cipinang Melayu dengan Pangkalan Jati, serta seksi 1C sebagai penghubung Pangkalan Jati dan Jaka Sampurna.
Pembukaan jalan tol yang menghubungkan Bekasi, Cawang, dan Kampung Melayu tersebut dilakukan oleh Jokowi, Jumat (3/11/2017).
"Jadi, mulai Sabtu besok (4/11), Becakayu sudah bisa dipakai yang panjangnya kurang lebih delapan kilometer," kata Jokowi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini berharap, dua ruas jalan tol Becakayu ini dapat mengurangi volume kemacetan kendaraan yang kerap krodit di jalan bebas hambatan Bekasi ke arah ibu kota.
Menurut dia, pembangunan Jalan Tol Becakayu sudah mangkrak sejak dua puluhan tahun silam. Karenanya, pemerintah akan terus melanjutkan pembangunan tol tersebut hingga tuntas.
"Nanti akan diteruskan ke Tambun ke Bekasi Barat, sehingga akses dari Jakarta ke Bekasi semakin lancar," janjinya.
Selain Jokowi, peresmian itu juga dihadiri Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono; Menteri BUMN Rini Soemarno; Sekretaris Kabinet Pramono Anung; dan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Baca Juga: Berusia Setengah Abad, Ini Rahasia Tubuh "Six Pack" Shahrukh Khan
Gubernur DKI Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, juga hadir.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!