Suara.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), melalui Ditjen Cipta Karya, telah menyelesaikan penataan kawasan ruang terbuka hijau (RTH) Universitas Hasanuddin (Unhas), Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Beberapa waktu lalu, Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla telah mengunjungi RTH seluas 2,4 hektare ini.
Saat ini, RTH Unhas menjadi tempat baru bagi warga kota untuk menikmati hijaunya taman kota dan danau.
“Ruang terbuka kampus Unhas merupakan salah satu kawasan hutan kota terbaik dan menjadi paru-paru Kota Makassar,” kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, baru-baru ini.
Perbedaan tampak terlihat pada pintu utama Unhas yang lebih terbuka, sehingga memberikan kesan menyatu dengan Jalan Perintis Kemerdekaan di depannya. Pintu utama tersebut menjadi teras Unhas dan menjadi titik pertemuan sosial, tak hanya bagi sivitas akademik, tapi juga masyarakat sekitar untuk bersosialisasi, beraktivitas, serta berekreasi.
Konsep rancangan lansekap RTH Unhas mengoptimalkan empat unsur, yakni maritim, konektivitas, danau dan rawa, serta ruang terbuka hijau. Konsep maritim merupakan cerminan visi Unhas sebagai perguruan tinggi yang berwawasan kemaritiman.
Pembangunan RTH juga memaksimalkan interaksi dengan tepian air. Kondisi eksisting lahan, yang terdiri dari komposisi rawa berair, danau, dan dataran menghadirkan konsep unik RTH Unhas.
Keberadaan penangkaran rusa juga tetap dipertahankan dalam RTH ini.
Pembangunan RTH juga termasuk pekerjaan perbaikan akses pedestrian untuk pejalan kaki ke dalam kampus, yang sebelumnya rusak. Jalur pedestrian diintegrasikan dengan saluran air untuk membersihkan air buangan dan air hujan, serta memaksimalkan penyerapan air. Seluruh penataan tersebut dilakukan pada April- Oktober 2017 oleh PT. Palindo Inti Nusantara, dengan nilai kontrak Rp9,3 miliar dan konsultan pengawas, PT. Sulappaapa Media Utama dengan nilai kontrak Rp195 juta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf