Suara.com - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Halim Pagarra mengatakan, pihaknya berencana kembali menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan mobil Toyota Fortuner yang ditumpangi Ketua DPR Setya Novanto, di Jalan Permata Hijau, Jakarta Selatan.
"Minggu depan kemungkinan sudah bisa dilakukan gelar perkara yang ketiga," kata Halim, Sabtu (25/11/2017).
Halim mengatakan, penyidik sebelumya sudah melakukan dua kali gelar perkara di TKP. Gelar perkara tersebut untuk menentukan pasal yang akan dikenakan kepada pengemudi Hilman Mattauch, mantan jurnalis Metro TV, dengan mobil bernomor polisi B 1732 ZLO yang menabrak tiang lampu penerangan jalan.
"Gelar perkara dilakukan untuk menentukan pasal-pasal yang akan dimasukkan dan dikenakan kepada tersangka," ujar Halim.
Halim menambahkan, dalam gelar perkara ketiga ini, penyidik nantinya akan membuka semua alat bukti yang sah dimiliki.
"Kami akan membuka semua alat bukti yang sah. Ada lima alat bukti yang sah, yaitu keterangan saksi, keterangan ahli, surat petunjuk seperti hasil visum, keterangan tersangka terakhir," ujar Halim.
Halim juga masih menunggu keterangan dari pihak agen pemegang merk (APM) Toyota mengenai kerusakan kondisi mobil dan tidak keluarnya air bag ketika terjadinya tabrakan.
"Itu juga kami masih menunggu. Kami perlu tanyakan ke pihak APM," ujar Halim.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Sultan Dorong Ekstensifikasi Sawit di Papua dengan Tetap Jaga Keseimbangan Ekologis
-
Jakarta Tumbuh, Warga Terpinggirkan: Potret Ketimpangan di Pulau Pari, Marunda, dan Bantargebang
-
Fakta Baru Kasus Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Temukan 19 Luka Benda Tajam
-
Serikat Pekerja: Rumus UMP 2026 Tidak Menjamin Kebutuhan Hidup Layak
-
Peringati Hari Migran Internasional, KP2MI Fokuskan Perhatian pada Anak Pekerja Migran
-
Tak Ada Barang Hilang, Apa Motif di Balik Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon?
-
Diduga Serang Petugas dan TNI, 15 WNA China Dilaporkan PT SRM ke Polda Kalbar
-
Menkes Kirim 600 Dokter ke Aceh Mulai Pekan Depan, Fokus Wilayah Terisolasi
-
Prabowo Sindir Orang Pintar Jadi Pengkritik, Rocky Gerung: Berarti Pemerintah Kumpulan Orang Bodoh?
-
Imigrasi Ketapang Periksa 15 WNA China Usai Insiden Penyerangan di Tambang Emas PT SRM