Suara.com - Oknum polisi berinisial ER tega memukuli seorang pemangkas rambut bernama Sofyan Doni Kurniawan (24), di Sukamulya, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung.
ER yang berpangkat brigadir itu memukuli Sofyan karena persoalan sepele: tak suka dengan model rambutnya setelah dicukur korban, Sabtu (25/11) akhir pekan lalu.
Kapolda Lampung Inspektur Jenderal Suroso Hadi Suswoyo mengakui sudah mendapat informasi mengenai hal tersebut.
“Ya, saya sangat menyayangkan, kenapa terjadi insiden seperti itu. Seharusnya, dia bisa menahan diri. Tidak melakukan hal tak mengenakkan seperti itu,” kata Suroso, Senin (27/11/2017).
Ia menegaskan, personelnya tengah melakukan penyelidikan mengenai kasus tersebut. Kalau benar anak buahnya melakukan kesalahan, ia akan menindak tegas ER.
“Makanya kami selidiki dulu. Kalau terjadi kesalahan, akan kami tindak secara tegas,” tuturnya.
Sementara Kepala Polsek Sukoharjo Ajun Komisaris Wahidin mengatakan, sudah mengamankan barang bukti berupa patok bambu dan pisau cukur yang diduga menjadi alat pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban.
“Kami sudah menerima laporannya. Kasusnya kini langsung ditangani polda,” kata Wahidin.
Baca Juga: Pamer 'Burung' di Depan Siswi SMA, Slamet Dihajar Warga
Berdasarkan keterangan korban, ia mengakui mendapat perlakuan tak mengenakkan dari oknum polisi tersebut pada Sabtu akhir pekan lalu.
Ia dipukul setelah selesai mencukur rambut pelaku. Ternyata, hasil pekerjaannya tak disukai oleh pelaku. Menurut pelaku, hasil cukuran Sofyan terlampau tipis.
Sofyan mengakui sudah berkali-kali meminta maaf kepada ER yang berdinas di Polres Tulang Bawang itu. Tapi, ucapan maaf itu tak digubris dan meredakan amarah pelaku.
Pelaku lantas memukul kaca kios Sofyan dan kali berulang menampar korban. Sofyan lari keluar kios, tapi dikejar ER. Tangannya dipelintir oleh polisi tersebut.
Karena sakit, Sofyan mencoba melawan dengan menendang pelaku hingga terjatuh. Setelah bangkit, ER masuk ke kios Sofyan untuk mengambil pisau cukur dan mengejar korban.
Selain itu, pelaku juga sempat mencabut patok bambu untuk memukul kaki Sofyan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!
-
Respons Pimpinan DPR Usai MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Apa Katanya?