Toko pakaian Fernando Store, korban sasaran keganasan geng motor di Depok, Selasa (26/12/2017). [Suara.com/Welly Hidayat]
Akhirnya, A (18) dan AW (18) dibekuk anggota Kepolisian Resor Kota Depok. Dua orang ini punya peran penting dalam penjarahan tokoh pakaian Fernando Store di Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, yang dilakukan geng motor Jepang (Jembatan Mampang) yang berafiliasi dengan geng motor RBR (Rawamaya Beji Rasta). Penjarahan terjadi pada Jumat (29/12/2017), sekitar pukul 00.30 WIB.
"Kami amankan dua orang inisial A (18) dan AW (18) anggota geng motor Jepang di rumahnya masing - masing di Pancoran Mas, Depok," kata Kapolres Depok Ajun Komisaris Besar Didik Sugiarto di Polres Depok, Jawa Barat, Jumat (29/12/2017).
A merupakan pentolan geng motor Jepang. Geng ini punya sejumlah catatan kriminal.
"Kami amankan dua orang inisial A (18) dan AW (18) anggota geng motor Jepang di rumahnya masing - masing di Pancoran Mas, Depok," kata Kapolres Depok Ajun Komisaris Besar Didik Sugiarto di Polres Depok, Jawa Barat, Jumat (29/12/2017).
A merupakan pentolan geng motor Jepang. Geng ini punya sejumlah catatan kriminal.
Menurut keterangan A dan AW pada waktu diinterogasi petugas, sebelum menjarah Fernando Store, mereka pernah melakukan kejahatan di beberapa tempat.
"Itu A salah satu pentolan geng Jepang juga inisiator aksi - aksi kejahatan pencurian toko Fernando dan sejumlah pencurian warung di tiga lokasi Sawangan, Limo, dan di Jalan Pendopo Raya," ujar Didik.
Kedua orang penting dalam geng motor itu kini kini ditetapkan menjadi tersangka.
"Untuk A dan AW hasil pemeriksaan langsung kami tetapkan tersangka. Jadi total sudah ada 17 tersangka yang kami amankan," ujar Didik.
Akibat penjarahan dini hari itu, toko pakaian mengalami kerugian Rp15 juta. Barang-barang yang dijarah, di antaranya celana sembilan lusin, kaus satu lusin, jaket lima potong, celana pendek delapan buah.
"Itu A salah satu pentolan geng Jepang juga inisiator aksi - aksi kejahatan pencurian toko Fernando dan sejumlah pencurian warung di tiga lokasi Sawangan, Limo, dan di Jalan Pendopo Raya," ujar Didik.
Kedua orang penting dalam geng motor itu kini kini ditetapkan menjadi tersangka.
"Untuk A dan AW hasil pemeriksaan langsung kami tetapkan tersangka. Jadi total sudah ada 17 tersangka yang kami amankan," ujar Didik.
Akibat penjarahan dini hari itu, toko pakaian mengalami kerugian Rp15 juta. Barang-barang yang dijarah, di antaranya celana sembilan lusin, kaus satu lusin, jaket lima potong, celana pendek delapan buah.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Kocak, The Prediksi dan Bedain Touring ke New Zealand Pakai Kostum Shaun The Sheep
-
Padahal Gabung Geng Motor, Desta Malu dan Minder Pengalaman Touring Kalah Telak dari Chef Juna
-
Dramatis! Detik-detik Resmob Sergap Eksekutor Geng Motor Penembak Warkop di Tanah Abang
-
Tak Berkutik! Pelaku Penembakan Warkop Tanah Abang Ditangkap Resmob Tanpa Perlawanan
-
Mendadak Ciut saat Ditangkap, Ini Wajah Pelaku Utama Penembakan Warkop di Tanah Abang
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana