Suara.com - Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno memastikan larangan kegiatan berpolitik di ajang Car Free Day (Hari Bebas Kendaraan Bermotor) masih berlaku. Aturan itu ditandatangani era Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Larangan kegiatan berpolitik di CFD kata Sandiaga sesuai dengan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 12 Tahun 2016, tentang Pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (KBKB).
"Masih (berlaku) dong. Pergubnya kan sudah ditandatangan Pak Basuki," ujar Sandiaga di Balai Kota, Jakarta, Senin (30/4/2018).
Sandiaga menuturkan ketika masa kampanye Pilkada Jakarta 2017 lalu, dirinya dan Gubernur Jakarta Anies Baswedan itu tak pernah melakukan kegiatan politik atau berkampanye di CFD.
"Saya saja waktu pilkada, kami nggak pernah bikin kegiatan di sana nggak bisa itu," kata dia.
Lebih lanjut, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra pun menyarankan seharusnya di ajang CFD, melakukan kegiatan positif seperti ajakan membersihkan kali, pulau, hingga Monas.
"Dan harusnya di channel rasa mendukung satu pemilihan politik atau apapun dengan kegiatan yang positif. Misalnya bersihin kali lah, tuh masih banyak. Bersihin air ikut sama saya ke Pulau Tidung tanggal 4,5 sama 6 (Mei) bersihin Pulau Tidung. gitu dong kalau mau keren bersihin Monas," tandasnya.
Sebelumnya, sebuah video viral terekam kelompok berkaos #2019GantiPresiden diduga mengintimidasi kelompok relawan Joko Widodo berkaos #DiaSibukKerja. Dalam video itu yang diduga mengintimidasi itu terjadi di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (29/4/2018) pagi.
Baca Juga: Dugaan Intimidasi #2019GantiPresiden, Ini Kata Sandiaga
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka