Suara.com - Hampir sebanyak 30 ribu buruh akan tumpah di Jakarta untuk memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day pada Selasa (1/5/2018) besok. Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya pun sudah menyiapkan pengalihan arus lalu lintas agar unjuk rasa yang digelar puluhan ribu buruh tak menganggu aktivitas masyarakat lain di Jakarta.
"Nanti menuju ke Istana Negara tentunya dengan adanya massa atau kegiatan di Monas, kita akan mengadakan pengalihan arus atau rekayasa lalu lintas," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Senin (30/4/2018).
Berikut pengalihan arus yang akan diberlakukan terkait aksi May Day:
A. Pengalihan arus lalu lintas di sekitar Istana Negara dan Kedubes AS
1. Arus lalin yang dari jalan Hayam Wuruk menuju Jalan Majapahit dialihkan ke kiri, ke arah Jalan Juanda.
2. Arus lalin yang dari jalan Lapangan Banteng menuju Jalan Veteran dialihkan ke kanan Jalan Pos
3. Arus lalin yang dari Jalan Gunung Sahari menuju ke Jalan Dr. Sutoyo diluruskan ke Jalan Senen Raya
4. Arus lalin yang dari Jalan Senen Raya menuju Jalan Budi Utomo diluruskan ke Jalan Gunung Sahari
5. Arus lalin yang dari Jalan Medan Merdeka Timur yang akan menuju Jalan Medan Merdeka Utara dialihkan menuju Jalan Perwira
Baca Juga: Hindari Monas saat Demo Buruh May Day 2018 Besok
6. Arus lalin yang datang dari arah Simpang Lima Senen menuju RSPAD diluruskan ke Jalan Senen Raya-Wahidin
7. Arus lalin yang datang dari Cikini Raya menuju M. Ridwan Rais dialihkan ke kanan Jalan Kwitang Raya, serta yang dari Jalan Kebon Sirih diluruskan ke Jalan Kwitang Raya atau Arus lalin yang datang dari arah Jalan Kwitang Raya diputar balikkan kembali ke Jalan Kwitang Raya, serta jalan yang dari Kebon Sirih diluruskan ke Jalan Kwitang Raya
8. Arus lalin yang dari arah Jalan Jenderal Sudirman menuju ke Jalan Medan Merdeka Barat dialihkan ke Jalan Kebon Sirih atau Tanah Abang.
9. Arus lalin yang datang dari arah Abdul Muis diluruskan ke Jalan Harmoni maupun Fachrudin
10. Arus lalin yang datang dari arah Abdul Muis menuju Jalan Museum diluruskan ke Jalan Fachrudin begitu juga sebaliknya.
B. Pengalihan arus lalu lintas di sekitar gedung DPR/MPR Senayan
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu